Posts

Showing posts matching the search for Sejarah Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa

Kisah Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa Melawan Penjajah Belanda

Image
Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah atau disingkat "Jasmerah" merupakan slogan yg populer yang diucapkan oleh Soekarno, dalam pidatonya yg terakhir dalam Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1966. Menurut A. H. Nasution, Jasmerah merupakan judul yang diberikan oleh Kesatuan Aksi terhadap pidato Presiden, bukan judul yg diberikan Bung Karno. Presiden memberi judul pidato itu menggunakan Karno mempertahankan garis politiknya yang berlaku "Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah". Dalam pidato itu Presiden menyebutkan antara lain bahwa kita menghadapi tahun yg gawat, perang saudara, dan seterusnya. Disebutkan pula bahwa MPRS belumlah berposisi menjadi MPR dari Undang-Undang Dasar 1945. Posisi MPRS sebenarnya nanti sehabis Majelis Permusyawaratan Rakyat hasil pemilu terbentuk. Berikut ini adalah sekelumit kisah galat satu tokoh perjuangan (pahlawan) indonesia yang berjasa akbar mengusir penjajah belanda menurut bumi pertiwi indonesia. Pahlaw

Kondisi Bangsa Indonesia Sebelum Tahun 1908 Lengkap Terbaru

Image
Kondisi Bangsa Indonesia Sebelum Tahun 1908 Lengkap -  Pada abad ke 15 negara Eropa mengadakan ekspedisi pada semua global untuk mencari sumber makanan baru. Hal ini ditimbulkan oleh rusaknya ekonomi Eropa lantaran perkembangan teknologi dibidang pelayaran serta akibat peperangan. Pelaksanaan ekspedisi ini membuat inovasi lahan baru serta asal ekonomi baru melalui perdagangan. Tetapi dalam akhirnya bangsa Eropa nir hanya melakukan perdagangan saja. Melainkan menjajah serta menguasai negara negara yg ditemuinya, termasuk Indonesia. Maka berdasarkan itu syarat bangsa Indonesia sebelum tahun 1908 cukup memprihatinkan dampak penjajahan yang dilakukan. Pada lepas 20 Maret 1602, Indonesia telah dikuasasi sang pihak Belanda menggunakan dibangunnya Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) pada wilayah Indonesia. Akibatnya warga Indonesia mengalami poly sekali siksaan dan kekerasan. Penderitaan yg dialami oleh warga Indonesia terjadi pada banyak sekali bidang kehidupan. Bahkan pihak VOC melak