Film India dan Toleransi Beragama
India memiliki cara kreatif dalam menangani fundamentalisme, permasalahan sektarian berbasis agama. Lewat dunia perfilman, karakter yg cenderung kaku hidup beragama dihadapkan dengan tokoh yang lebih fleksibel dan sekuler. Ada yg dibalut dengan romansa beda agama seperti film PK , ada yang dibungkus menggunakan cerita heroik pemuda Hindu taat yang menyelamatkan bocah muslim Pakistan (bajrangi bhaijaan), ada yang menggugat Tuhan pada pengadilan, dan terdapat pula yang menghadirkan makhluk asing tak beragama mencari Tuhan di bumi insan (PK). Narasi perang sipil antara Pakistan serta India yang menewaskan begitu poly insan sebagai refleksi besar bagi para pemuda pekerja budaya itu buat meredam tumbuhnya benih-benih fundamentalisme. Apabila berhasil tumbuh subur, benih tersebut pada gilirannya akan membuahkan keyakinan bahwa hanya terdapat satu bukti diri tunggal yang kodrati serta inheren pada diri seorang. “Sungguh berbahaya delusi semacam itu,” istilah Amartya Sen, peraih Hadiah Nobel ...