Panduan Materi Belajar

Untuk  menentukan letak suatu loka, baik dipermukaan bumi maupun pada bola langit, dibutuhkan suatu cara yg lazimdigunakan yg dianggap tata koordinat. apabila loka yang kita cari terletakdi bagian atas bumi, kita memakai tata koordinat bumi. Misalnya mencari letak suatu kota, letak suatu pulau, serta letak negara. Kita menggunakan tatakoordinat bumi. Dalam geografi letak suatu tempat yg menurut tatakoordinat bumi disebut letak astronomis Biasanya digunakansatuan derajat lintang (Lintang Utara atau Selatan) serta derajat bujur (BujurBarat atau Timur). Jika tempat yang kitacari terletak di bola langit kita menggunakan tata koordinat bola langit. Tata koordinat bola langit terdiri atas: rapikan koordinat horizon,rapikan koordinatekuator, serta tata koordinat ekliptika. Masing-masing tatakoordinat mempunyai aturan tersendiri yg akan dibicarakan pada uraianberikut ini.   Tata Koordinat Bumi KU adalah kutub utara bumi. (North Pole) KS adalah kutub selatan bumi. (South Pole) Antara KU sert

Pernahkan kalian masuk ke ruangan kemudian mencicipi kepanasan?. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?. Udara atau atmosfer adalah sebuah lapisan yang tersusun atas campuran beberapa gas yang tebentang berdasarkan bagian atas bumi sampai 80 km ke atas langit. Empat gas primer penyususn atmosfer adalah nitrogen, oksigen, argon dan karbon dioksida yang menyusun 99.98 persen volume udara. Salah satu jenis gas yang akan dibahas kali ini merupakan gas tempat tinggal kaca. Gas tempat tinggal kaca memiliki karakter misalnya selimut yaitu memerangkap panas yg masuk ke bumi sebagai akibatnya panas tidak pulang ke luar angkasa serta menyebabkan atmosfer bumi hangat yang kemudian dianggap dengan Efek Rumah Kaca. Lalu apa saja jenis-jenis gas dampak tempat tinggal kaca?. Berikut ini daftarnya: 1. Karbon Dioksida (CO2) CO2 adalah bagian dari siklus karbon dan terbentuk berdasarkan pada bumi, pernapasan, pembentukkan tanah serta evaporasi pada lautan. Sebaliknya CO2 akan larut di samudera dan dikonsum

Gejala cuaca pada bumi ini bervariasi khususnya yang berkaitan menggunakan manifestasi air seperit hujan, gerimis, hujan es dan badai salju. Es, angin dan badai salju adalah galat satu gejala yg tak jarang terjadi dalam wilayah Polar Front atau pegunungan tinggi dan paling jelek terjadi pada kala ekspresi dominan dingin. Di Indonesia badai salju sulit terjadi namun hujan es sekali waktu mampu terjadi di beberapa daerah. Di belahan bumi bagian utara jenis badai ini sering terjadi pada Amerika Utara, Eropa, Asia serta Jepang. Badai selalu berkaitan menggunakan adanya rendezvous antara massa udara dingin dengan massa udara hangat. Salju Badai salju bisa terjadi jika suhu udara berada diantara suhu dasar terbentuknya awan dan suhu bagian atas bumi harus pada bawah 4 derajat celcius. Apabila syarat demikian nir terjadi maka butiran es akan mencair ketika berkiprah di udara menuju bagian atas bumi. Hujan es Hujan es dapat terbentuk jika puncak badai sangat dingin. Butiran air dapat menjadi