Posts

Showing posts matching the search for struktur perlapisan bedding batuan

Struktur Perlapisan Bedding Batuan Sedimen

Image
Batuan sedimen adalah jenis batuan yg terbentuk dampak proses pengendapan. Pengendapan tadi diakibatkan sang banyak sekali energi pengangkut seperti air, angin dan es. Pebedaan energi dan lingkungan pengendapan mengakibatkan struktur perlapisan pada batuan sedimen menjadi beranekaragam bentuk. Bentuk umum yang sering dijumpai dalam struktur lapisan sedimen diantaranya: 1. Cross Bedding 2. Graded Bedding 3. Ripple Marks 4. Mud Craks 5. Lamination Baca jua: Tipe-tipe delta sungai serta karakteristiknya Soal USBN  2018 Geografi dan jawabannya Cross bedding diklaim juga perlapisan silang. Lapisan batuan sedimen terlihat memotong lapisan sedimen lain, selain itu perlapisan ini bisa terjadi jika lapisan sedimen yg lebih muda memotong lapisan sedimen yang lebih tua.  Graded bedding disebut jua perlapisan bersusun.  Perlapisan sedimen jenis ini menerangkan perbedaan ukuran fragmen/buah lapisan batuan sedimen. Sedimen yang memiliki berukuran besar lebih dahulu mengendap dibandingkan sedimen

Proses Terjadinya Arus Turbidit

Image
Pernahkah kalian mendengar jurang di pada laut (submarine canyon)? Apakah sama dengan Grand Canyon yg ada pada Colorado US?. Submarine canyon umumnya merupakan perpanjangan dari sungai yang bermuara pada laut.  Baca jua: Fenomena el nino serta la nina Perlapisan pada batuan sedimen Akan tetapi ada bentukkan submarine canyon yang bukan disebabkan sang pengerjaan sungai melainkan lantaran arus turbidit. Arus turbidit / turbidity current merupakan arus sedimen yg menuruni lereng bawah laut (continental slope) dengan massa yg sangat besar . Arus ini terbentuk saat pasir serta lumpur di wilayah continental shelf serta slope terlepas lantaran suatu tenaga, kemungkinan terbesar dampak gempa lalu mengerosi dasar bahari dibawahnya.  Baca jua: Contoh soal studi masalah geografi Hasil endapan erosi ini dinamakan turbidities dan membangun struktur endapan graded bedding (perlapisan yg butirnya makin besar ke bawah). Arus ini juga seringkali membuat deep sea fan (kipas alluvial bahari), sama misa