LEMBAGA DONOR ASING MANFAATKAN DAPODIK


Data Pokok Pendidikan(Dapodik)dimanfaatkan oleh beberapa forum donor asing seperti AUSAID, USAID, World Bank, dan Asian Development Bank menggunakan Data Pokok Pendidikan buat banyak sekali analisis guna menunjang program-program yang mereka jalankan. Program-program itu pada antaranya pemetaan dan penataan pengajar.
“Semua telah mengacu ke Dapodik. Tidak ada data lain sekaya data Dapodik,” celoteh Supriyatno di Malang, Jawa Timur, Selasa, 15 April 2018.
Pemanfaatan Dapodik, tambahnya, bukanlah monopoli Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan semata. Ia jua dapat dimanfaatkan sang Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota pada menunjang berbagai perencanaan dan acara pendidikan pada daerah masing-masing. Agar lebih gampang dimanfaatkan, saya Supriyatno, tengah dikembangkan banyak sekali pelaksanaan yang memanfaatkan data dalam Dapodik.
“Tidak perlu meminta-minta data ke kabupaten/kota. Kami akan sampaikan replikasi servernya yang bisa menampung data Dapodik,” ucapnya. “Data Dapodik isinya jutaan record.” Aplikasi tersebut nantinya bisa dimanfaatkan buat aneka macam kebutuhan.
Menurut Supriyatno, Dapodik merupakan sistem yg sangat rumit dan kompleks dibandingkan menggunakan sistem pendataan lain di Indonesia, termasuk e-KTP. Sistem yg dipakai e-KTP lebih sederhana dibanding Dapodik karena datanya tidak bersifat relasional.
“Sementara Dapodik ada data relasional yang mengaitkan 3 entitas utama pendidikan yaitu data pendidik serta tenaga kependidikan, satuan pendidikan, dan peserta didiknya,” tegasnya.sumber :  //dikdas.kemdikbud.go.id

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Contoh Soal PG Pendidikan Agama Islam PAI Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part3 Terbaru

INILAH CONTOH ISIAN CATATAN FAKTA PKG 14 KOMPETENSI