PROSES PENDATAAN DAPODIK DARI PAK NAZARUDIN


OPS bekerja mengetri data dan menyinkronkannya ke server dapodik,..
kelihatannya sederhana,.. Tapi sangat amat sulit,.. Kita maklumi beserta, semua ops memahami,.. Seluruh opk jua tahu,.. Admin pusatpun pasti memahami,..
Apakah ada tindakan pemugaran,..sepanjang waktu selalu diperbaharui mulai berdasarkan metode hingga ke wahana selalu diupgrade,
tentunya buat mencari yg terbaik,..
yang bikin OPS gundah adalah tekanan berdasarkan PTK yg tidak mau mengerti datanya wajib valid,.. Padahal OPS dibatasi menggunakan kewenangannya yang hanya mengentri data dan melakukan sync,.. Kasus data adanya pada PTK masing2..data pembelajaran yang menyusun bagian kurikulum, jadi valid tidaknya data tergantung sumbernya,.. Memenuhi jam atau tidak pula tergantung sumbernya yaitu pembagian tugas mengajarnya,.. Linier atau tidak pula tergantung sertifikat dan pembagian tugasnya sejalan atau nir,... Kecuali bila memang OPS melakukan kesalahan pengentrian,.. Itu baru keliru OPS,..
saya tidak sedang membela OPS cuma menyampaikan realita seharusnya,..
untuk tunjangan bukan lagi sebagai beban OPS,..
Tahapan KASARNYA kurang lebih begini :
1. Data pengajar diserahkan ke ops,..
2. OPS entri datanya,..
3. Data mengajar diserahkan kurikulum ke OPS
4. OPS entri pula datanya
5. Kepsek menyerahkan data Sekolah lengkap termasuk murid, banguna dll ke ops
6. OPS entri datanya,..
7. Selesai entri data sesuai menggunakan data yg diterima,.. Ops harus melakukan sync,.
8. Sync gagal dalam tahap 1
9. OPS sync lagi,.. Gagal lagi,..sync lagi
10. Sync berhasil,.... Tugas ops selesai,..
11. Data yang ada diserver DAPODIK,..dimasukan keserver replikasi,..
12. Data replikasi dikirim keserver P2TK,..
13. Setelah masuk server p2tk data divalidasi tahap 1,.. Buat diambil dan diolah,.. Validasi termin 1 adalah buat mengambil data sekolah yang melakuakn syncnya secara lengkap,.. Semua tabil minimal sudah ada,..
14. Sehabis lewat validasi termin 1,.. Lalu data ditarik ketabel sementara buat di cros cek dengan data yg pernah masuk ke P2TK,..
15. Sesudah cros cek selesai kemudian data pada masukan kedalam tabel utama,..
16. Masuk pada tabel utama lalu dilakukan validasi nuptk, NRG, pembelajaran dsb,..
17. Terselesaikan validasi tahap 2, maka ditentukan nominasi tunjangan,..
18. Nominasi jadi dimasukan kedalam aplikasi tunjangan
19. Selesainya masuk pelaksanaan tunjangan OP kab/kota wajib memverifikasi datanya jua,.. Apakah pengajar tersebut adalah guru yg mengajar pada kab/kotanya atau bukan,..
20. Sesudah yakin bahwa itu memang pengajar diwilayahnya maka beliau akan melihat kuoata utk aneka tunjangan itu terdapat batasan kuota,.. Lalu mereka usulkan buat menerima tunjangan,..
21. OP tunjangan wajib memveriifkasi karena bila dia keliru centang guru yg seharunya telah nir terdapat diwilyahnya tapi masih masuk pada daerahnya, maka tunjangan guru teresebut biasanya akan terkendala dalam proses pebayaran,..terbit SK tunjangannya akan tetapi tidak bisa dibayarkan,..
22. Setelah diusulkan maka diterima admin pusat (p2tk)..
23. Data yg diusulkan tersebut ditarik datanya buat pada SK-kan,..
24. SK jadi akan dipdfkan untuk di distribusikan di aplikasi simtun
25. SK cetak akan diambil sang pengelola
26. Dasar pembayaran pengelola adalah SK cetak
27. Info SK akan masuk di info pengajar (LTD),.apabila sudah sk maka infonya akan ada pada informasi PTK umumnya sehari sehabis SK terbit atau selambatnya 7 hari selesainya SK dibuat. Tergantung syarat server,..
28. SK cetak hingga pada pengelola (kabupaten/kota serta pusat) harus dibuatkan SPP menjadi dasar pembayaran,..
29. Proses pembuatan SPP formnya tidak sinkron menggunakan SK,.. Jadi wajib disalin satu persatu,..karena form spp tidak sama antar daerah,..
30. Buat yg dibayar sentra SPP harus dibuat per 700 orang, bila terbit sk 100.000 orang kira berapa spp yg wajib dibentuk,...silahkan hitung sendiri,.. Pusat pernah hingga 300.000 orang
31. Setelah terdapat spp harus dientri lagi buat masuk spm,..
32. SPM wajib disampaikan ke KPPN yg disana tidak hanya pengelola tunjangan dan kemendikbud, tapi jua kementerian lain,.. (buat yang dibayar wilayah jua nir jauh tidak sinkron)
33. Pada KPPN akan di cek format serta kelengkapannya,..apabila tidak lengkap akan dikembalikan serta wajib proses ulang SPP,..
34. Jika diterima juga harus antri entri SPM buat terbit SP2D,..
35. Setelah terbit SP2D baru dikirim ke bank buat dicairkn uangnya,..
36. Uang diacirkan ternyata rekeningnya mati,.. Karena tahun kemudian ketika menerima tunjangan duitnya ditarik seluruh sehingga saldonya kosong,..dsb
37. Apabila rekining mangkat maka akan retur,, uang akan masuk ke kas negara, proses retur lebih sulit lagi,.. Karena harus menunggu surat resmi berdasarkan KPPN rekening2 yg retur,..
38. Cerita ini belum tamat,..udah keburu capek nulisnya,..
uraian diatas cuma gamabaran kasar aku ,... Karena aku bukan orang keuangan,.. Pada proses keungan nir aku gambarkan secara lebih jelasnya,...
Jika terdapat yg keliru tolong koreksi,..
harapan saya dari citra diatas kita bisa tahu sampai dimana letak wewenang serta kewajiban kita,...

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Contoh Soal PG Pendidikan Agama Islam PAI Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part3 Terbaru

INILAH CONTOH ISIAN CATATAN FAKTA PKG 14 KOMPETENSI