Posts

Showing posts matching the search for Teknik Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif Studi Kasus

Teknik Pengumpulan Data Penelitian

Image
Penelitian merupakan satu aktivitas yg menarik dan para pelajar pada Indonesia wajib dikenalkan menggunakan riset semenjak di sekolah dasar. Salah satu bagian krusial pada riset merupakan pengumpulan data.tanpadata, maka analisa penelitian nir dapat dilakukan.dalam sebuah penelitian dibutuhkan data-data buat menerangkan hipotesa serta mencapai tujuan penelitian. Peneliti perlu mengetahui jenis data apa saja yg dibutuhkan dan bagaimana mengolah data tersebut. Data bisa diklasifikasikan dari sifat serta sumbernya. Berdasarkan sifatnya, data  digolongkan sebagai data kuantitaif serta data kualitatif. Data kuantitatif merupakan data yang bersifat angka sedangkan data kualitatif merupakan data yg dinyatakan dalam bentuk kalimat naratif. Berdasarkan sumbernya, data digolongkan menjadi data primer serta data sekunder. Data utama merupakan data yg diperoleh eksklusif berdasarkan lapangan atau objek yang diteliti sedangkan data sekunder adalah data yg dikumpulkan menurut kajian literasi misaln

MODEL MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF DAN CARA PENERAPANNYA TERBARU

Image
Pembelajaran inovatif adalah pembelajaranyang lebih bersifat student centered. Artinya, pembelajaran yg lebihmemberikan peluang pada siswa untuk mengkonstruksi pengetahuan secara mandiri(self directed) dan dimediasi oleh teman sebaya (peer mediated instruction).pembelajaran inovatif mendasarkan diri pada kerangka berpikir konstruktivistik. Pembelajaran inovatif umumnya berlandaskanparadigma konstruktivistik membantu anak didik buat menginternalisasi, membentukkembali, atau mentransformasi liputan baru. Transformasi terjadi melalui kreasi pemahamanbaru (Gardner, 1991) yg adalah output berdasarkan keluarnya struktur kognitifbaru. Pemahaman yang mendalam terjadi ketika hadirnya berita baru yangmendorong munculnya atau menaikkan struktur kognitif yg memungkinkan parasiswa memikirkan kembali inspirasi-wangsit mereka sebelumnya. Dalam seting kelaskonstruktivistik, para murid bertanggung jawab terhadap belajarannya, menjadipemikir yg otonom, mengembangkan konsep terintegrasi, mengembangkanpe