Posts

Showing posts matching the search for Metode Kerja Kelompok Menurut Para Ahli

METODE KERJA KELOMPOK TERBARU

Image
A.    Pengertian Metode Belajar Kelompok atauKerja Kelompok Di pada proses belajarmengajar, pengajar sebagai pengajar serta siswa menjadi subjek belajar dituntutadanya profil kualifikasi tertentu pada hal pengetahuan, kemampuan, serta sikap,agar proses itu bisa berlangsung menggunakan efektif serta efisien. Untuk itu maka,orang kemudian membuatkan berbagai pengetahuan, contohnya psikologipendidikan, metode mengajar, pengelolaan pengajaran, serta ilmu-ilmu lain yangdapat menunjang proses belajar mengajar itu. Salah satu metode yangdewasa ini mulai banyak digunakan sang aneka macam forum pendidikan pada rangkameningkatkan kualitas murid, yaitu metode belajar kelompok atau Kerja Kelompok . Usaha pemahaman mengenai makna metodebelajar kelompok ini, akan diawalidengan mengemukakan beberapa definisi tentang metode, definisi belajar serta kelompok . Adapun beberapa definisitentang metode, diantaranya bisa diuraikan menjadi berikut: 1.   Metode asal dari istilah meta berartimelalui, serta ho

AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERBARU

Image
Menurut Anton M. Mulyono (2001 : 26), Aktivitas artinya “kegiatan/keaktivan”. Jadi segala sesuatu yg dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik fisik maupun nonfisik, merupakan suatu aktivitas.  Belajar menurut Oemar Hamalik (2001: 28), adalah “Suatu proses perubahan tingkah laku individu melalui hubungan menggunakan lingkungan”. Aspek tingkah laku tersebut merupakan: pengetahuan, pengertian, kebiasaan, keterampilan, apresiasi, emosional, hubungan sosial, jasmani, etis atau budi pekerti serta perilaku. Jika seseorang sudah belajar maka akan terlihat terjadinya perubahan pada keliru satu atau beberapa aspek tingkah laku tadi. Selanjutnya Sardiman A.M. (2003 : 22) menyatakan: “Belajar sebagai suatu proses interaksi antara diri manusia menggunakan lingkungannya yang mungkin berwujud pribadi, berita, konsep ataupun teori”. Dalam proses interaksi ini terkandung 2 maksud yaitu: 1.proses Internalisasi menurut sesuatu ke pada diri yang belajar. 2.proses ini dilakukan secara aktif deng

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERBARU

Image
1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif (Cooperatif Learning) Keberhasilan berdasarkan pembelajaran sangat ditentukan sang pemilihan metode belajar yang ditentukan oleh pengajar. Sebab dengan penyajian pembelajaran secara menarik akan dapat membangkitkan motivasi belajar murid, kebalikannya jika pembelajaran itu tersaji menggunakan cara yang kurang menarik, menciptakan motivasi anak didik rendah. Untuk menciptakan pembelajaran yg menarik, upaya yg harus dilakukan pengajar merupakan menentukan contoh pembelajaran yg sempurna sesuai dengan materi pembelajaran. Dengan contoh pembelajaran yang sempurna diperlukan akan menaikkan aktivitas siswa dalam belajar sehingga hasil belajar pun dapat ditingkatkan. Salah satu contoh pembelajaran yg dapat mempertinggi kegiatan murid adalah pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yg dilakukan dalam grup mini , murid belajar dan bekerja sama buat sampai dalam pengalaman belajar yg optimal baik pengalaman individu maupun pe

MODEL MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF DAN CARA PENERAPANNYA TERBARU

Image
Pembelajaran inovatif adalah pembelajaranyang lebih bersifat student centered. Artinya, pembelajaran yg lebihmemberikan peluang pada siswa untuk mengkonstruksi pengetahuan secara mandiri(self directed) dan dimediasi oleh teman sebaya (peer mediated instruction).pembelajaran inovatif mendasarkan diri pada kerangka berpikir konstruktivistik. Pembelajaran inovatif umumnya berlandaskanparadigma konstruktivistik membantu anak didik buat menginternalisasi, membentukkembali, atau mentransformasi liputan baru. Transformasi terjadi melalui kreasi pemahamanbaru (Gardner, 1991) yg adalah output berdasarkan keluarnya struktur kognitifbaru. Pemahaman yang mendalam terjadi ketika hadirnya berita baru yangmendorong munculnya atau menaikkan struktur kognitif yg memungkinkan parasiswa memikirkan kembali inspirasi-wangsit mereka sebelumnya. Dalam seting kelaskonstruktivistik, para murid bertanggung jawab terhadap belajarannya, menjadipemikir yg otonom, mengembangkan konsep terintegrasi, mengembangkanpe