6 Langkah Pendekatan Pembelajaran Saintifik K13
Penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran melibatkan keterampilan proses seperti mengamati, mengklasifikasi, mengukur, meramalkan, mengungkapkan, serta menyimpulkan. Dalam melaksanakan proses-proses tersebut, dibutuhkan donasi guru. Pendekatan saintifik pada pembelajaran tersaji sebagai berikut:
1. Mengamati
Mengamati (observasi) Langkah mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran (meaningfull learning). Adapun kompetensi yg dibutuhkan merupakan melatih kesungguhan, ketelitian, serta mencari berita.
2. Menanya
Dalam aktivitas mengamati, pengajar membuka kesempatan secara luas pada siswa buat mengajukan pertanyaan saintifik (cirinya : jawabannya membutuhkan informasi lebih lanjut, perhitungan, serta pengukuran) bertanya mengenai apa yang sudah dilihat, disimak, dibaca atau dilihat
3. Mengumpulkan Informasi
Kegiatan “mengumpulkan berita” adalah tindak lanjut berdasarkan bertanya. Kegiatan ini dilakukan menggunakan menggali dan mengumpulkan warta berdasarkan aneka macam asal melalui berbagai cara.
4. Mengasosiasi
Kegiatan ini pada aktivitas pembelajaran adalah memproses warta yg sudah dikumpulkan baik terbatas berdasarkan output aktivitas mengumpulkan/eksperimen juga hasil dari aktivitas mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi.
5. Menarik Kesimpulan
Kegiatan menyimpulkan pada pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah kelanjutan menurut kegiatan mengolah data atau liputan berupa temuan saintifik
6. Mengomunikasikan
Pada pendekatan scientific pengajar diperlukan memberi kesempatan pada siswa buat mengkomunikasikan apa yg sudah mereka pelajari. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui menuliskan atau menceritakan apa yang ditemukan pada kegiatan mencari berita, mengasosiasikan dan menemukan pola.
Penerapan pendekatan saintifik dilakukan sehabis dirancang dalam kegiatan pembelajaran yg mencakup tiga kegiatan pokok, yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, serta kegiatan penutup. Dalam pendekatan saintifik tujuan primer kegiatan pendahuluan adalah memantapkan pemahaman peserta didik terhadap konsep-konsep yg telah dikuasai yg berkaitan dengan materi pelajaran baru yg akan dipelajari sang peserta didik.
Kegiatan inti adalah kegiatan utama pada proses pembelajaran atau dalam proses dominasi pengalaman belajar (learning experience) siswa. Kegiatan penutup ditujukan buat dua hal utama. Pertama, validasi terhadap konsep, aturan atau prinsip yang telah dikonstruk sang siswa. Kedua, pengayaan bahan ajar yang dikuasai siswa.
Gambar: disini
1. Mengamati
Mengamati (observasi) Langkah mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran (meaningfull learning). Adapun kompetensi yg dibutuhkan merupakan melatih kesungguhan, ketelitian, serta mencari berita.
2. Menanya
Dalam aktivitas mengamati, pengajar membuka kesempatan secara luas pada siswa buat mengajukan pertanyaan saintifik (cirinya : jawabannya membutuhkan informasi lebih lanjut, perhitungan, serta pengukuran) bertanya mengenai apa yang sudah dilihat, disimak, dibaca atau dilihat
3. Mengumpulkan Informasi
Kegiatan “mengumpulkan berita” adalah tindak lanjut berdasarkan bertanya. Kegiatan ini dilakukan menggunakan menggali dan mengumpulkan warta berdasarkan aneka macam asal melalui berbagai cara.
4. Mengasosiasi
Kegiatan ini pada aktivitas pembelajaran adalah memproses warta yg sudah dikumpulkan baik terbatas berdasarkan output aktivitas mengumpulkan/eksperimen juga hasil dari aktivitas mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi.
5. Menarik Kesimpulan
Kegiatan menyimpulkan pada pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah kelanjutan menurut kegiatan mengolah data atau liputan berupa temuan saintifik
6. Mengomunikasikan
Pada pendekatan scientific pengajar diperlukan memberi kesempatan pada siswa buat mengkomunikasikan apa yg sudah mereka pelajari. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui menuliskan atau menceritakan apa yang ditemukan pada kegiatan mencari berita, mengasosiasikan dan menemukan pola.
Penerapan pendekatan saintifik dilakukan sehabis dirancang dalam kegiatan pembelajaran yg mencakup tiga kegiatan pokok, yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, serta kegiatan penutup. Dalam pendekatan saintifik tujuan primer kegiatan pendahuluan adalah memantapkan pemahaman peserta didik terhadap konsep-konsep yg telah dikuasai yg berkaitan dengan materi pelajaran baru yg akan dipelajari sang peserta didik.
Kegiatan inti adalah kegiatan utama pada proses pembelajaran atau dalam proses dominasi pengalaman belajar (learning experience) siswa. Kegiatan penutup ditujukan buat dua hal utama. Pertama, validasi terhadap konsep, aturan atau prinsip yang telah dikonstruk sang siswa. Kedua, pengayaan bahan ajar yang dikuasai siswa.
Gambar: disini