8 Contoh Percakapan 2 Orang di Telepon Dengan Teman Formal dan Informal Terbaru
8 Contoh Percakapan 2 Orang pada Telepon Dengan Teman Formal serta Informal - Sebuah dialog dialog umumnya melibatkan dua orang atau lebih menggunakan memakai bahasa formal serta informal. Dialog percakapan formal biasanya melibatkan antara seseorang menggunakan orang yang lebih tua atau orang yang lebih diormati dan berada pada situasi dan tempat formal. Contoh dialog formal pada telepon dapat ditandai menggunakan penggunaan bahasa baku pada diolognya. Sedangkan dialog dialog informal umumnya melibatkan seorang dengan sahabat sejawat yg notabennya mempunyai umur yg nir terpaut jauh. Contoh dialog informal di telepon dapat dengan gampang kita tandai melalui nada bicara yang variatif (naik turun) serta penggunaan bahasa yang terkesan tidak baku.
Sementara itu, pada era teknologi kini ini telepon sudah menjadi sarana komunikasi yg banyak dipakai di aneka macam kalangan rakyat. Dalam melakukan sebuah obrolan dialog pada telepon
dengan teman, orang tua, karyawan, bos serta orang lain tentunya jua memiliki kaidah dan aturan tersendiri. Kaidah serta anggaran tersebut selalu bersenggolan menggunakan kebiasaan sopan santun dan kaidah keefektifan bahasa. Artinya, bagaimana kita memakai bahasa yg sopan santun dan lugas (tidak berbelit belit) dalam dialog dua orang pada telepon baik itu pada situasi formal juga informal.
Contoh dialog dengan teman pada dasarnya dapat dengan mudah kita temukan dalam kehidupan sehari hari. Tidak hanya pada telepon saja, tetapi dalam keseharian kita tentunya telah melakukan dialog dialog dengan sahabat kita misalnya contoh di sekolah kita meminjam penggaris, pada tempat tinggal kita mengajak sahabat buat jalan jalan, di jalan kita bertemu teman dan mengobrol soal sekolah serta lain sebagainya. Secara tidak sadar pada keseharian insan telah melakukan obrolan dialog dua orang maupun lebih.
Ibu jelita : "Halo, ini siapa?"
Panji : "Saya panji bu, bisa bicara menggunakan jelita?"
Ibu jelita : "Owalah, nak panji. Sebentar ya nak saya panggilkan dulu"
Jelita : "Halo ji, terdapat apa. Tumben sore sore telpon."
Panji : "Gini lit, engkau udah bikin tugas rumah buat besok?"
Jelita : "Udah dong. Kan saya anak rajin. Hehehe."
Panji : "Aku kelupaan nih ngerjain. Boleh minta tolong nggak?"
Jelita : "Mesti mau minta bantu ngerjain kan? Dasar engkau ya nggak pernah berubah menurut dulu. Ngerjain apa apa selalu mepet."
Itulah beberapa contoh percakapan dua orang di telepon dengan sahabat juga orang tua pada situasi formal dan informal. Pada dasarnya buat melakukan dialog pada telepon kita wajib ingat buat selalu menanyakan bukti diri terlebih dahulu lantaran kita nir tau siapa yg berbicara menggunakan kita di telepon. Untuk dialog dengan teman pada telepon kita dapat menggunakan bahasa tidak baku atau informal sedangan buat dialog menggunakan orang tua kita wajib memakai bahasa standar serta formal.
Sementara itu, pada era teknologi kini ini telepon sudah menjadi sarana komunikasi yg banyak dipakai di aneka macam kalangan rakyat. Dalam melakukan sebuah obrolan dialog pada telepon
dengan teman, orang tua, karyawan, bos serta orang lain tentunya jua memiliki kaidah dan aturan tersendiri. Kaidah serta anggaran tersebut selalu bersenggolan menggunakan kebiasaan sopan santun dan kaidah keefektifan bahasa. Artinya, bagaimana kita memakai bahasa yg sopan santun dan lugas (tidak berbelit belit) dalam dialog dua orang pada telepon baik itu pada situasi formal juga informal.
Contoh dialog dengan teman pada dasarnya dapat dengan mudah kita temukan dalam kehidupan sehari hari. Tidak hanya pada telepon saja, tetapi dalam keseharian kita tentunya telah melakukan dialog dialog dengan sahabat kita misalnya contoh di sekolah kita meminjam penggaris, pada tempat tinggal kita mengajak sahabat buat jalan jalan, di jalan kita bertemu teman dan mengobrol soal sekolah serta lain sebagainya. Secara tidak sadar pada keseharian insan telah melakukan obrolan dialog dua orang maupun lebih.
Contoh Percakapan 2 Orang pada Telepon Dengan Teman Formal serta Informal
Dalam prakteknya, membuat contoh obrolan percakapan dua orang pada telepon tidaklah semudah kedengarannya. Terkadang ada beberapa orang yang memang kesulitan menyampaikan apa yg ingin diucapkan bila tidak bertatap muka secara pribadi. Selain itu, karena tidak bertatap muka kita tidak bisa mengetahui siapakah yg melakukan dialog di telepon dengan kita. Maka sebelum memulai percakapan dua orang dengan teman hendaknya kita memastikan bahwa orang yg melakukan dialog di telepon merupakan sahabat kita sendiri menggunakan menanyakan namanya.Baca jua: 10 Contoh Percakapan Singkat Bahasa Indonesia Tentang Pendidikan, Jual Beli, dan LiburanDalam artikel kali ini kita akan mebahas lebih dalam tentang dialog 2 orang pada telepon menggunakan teman dalam situasi formal maupun informal. Selain itu kita pula akan membahas mengenai hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam dialog dengan sahabat pada telepon. Untuk detail silahkan simak contoh percakapan di bawah ini beserta penjelasannya
Contoh dialog dua orang di telepon menggunakan teman
Sally : "Halo, selamat pagi sanggup bicara sama aldo?"
Aldo : "Iya ini aldo, ini siapa ya?"
Sally : "Aku sally do, eh gimana tugas prakarya ipa engkau ?, udah selese?"
Aldo : "Belum nih sal, gimana mau nyelesein orang aku disuruh jagain adikku terus."
Sally : "Hmmm, saya jua belum selese nih. Tugasnya susah banget"
Aldo : "Iya susah banget, pak anwar yg ngasih tugas kebangeten."
Sally : "Yah, padahal aku mau minta donasi kamu, eh kamunya ternyata juga belum selese"
Aldo : "Apa gini aja sal, kita kerjain bareng aja pada rumahku. Aku jadi sanggup ngerjain sambil jagain adikku. Kamu jua sanggup ngerjain bareng sama aku ."
Sally : "Ide rupawan do, yaudah saya kerumah engkau kini ya"
Aldo : "Iya sal, hati hati di jalan ya"
Contoh percakapan di telepon menggunakan sahabat diatas merupakan contoh obrolan informal. Hal tersebut bisa ditandai menggunakan penggunaan kata serta kalimat nir baku yang digunakan sang dua orang yg terlibat pada dialog. Selain itu kita bisa mengidentifikasi bahwa aldo serta sally merupakan teman sejawat yg umurnya sama.
Aldo : "Iya ini aldo, ini siapa ya?"
Sally : "Aku sally do, eh gimana tugas prakarya ipa engkau ?, udah selese?"
Aldo : "Belum nih sal, gimana mau nyelesein orang aku disuruh jagain adikku terus."
Sally : "Hmmm, saya jua belum selese nih. Tugasnya susah banget"
Aldo : "Iya susah banget, pak anwar yg ngasih tugas kebangeten."
Sally : "Yah, padahal aku mau minta donasi kamu, eh kamunya ternyata juga belum selese"
Aldo : "Apa gini aja sal, kita kerjain bareng aja pada rumahku. Aku jadi sanggup ngerjain sambil jagain adikku. Kamu jua sanggup ngerjain bareng sama aku ."
Sally : "Ide rupawan do, yaudah saya kerumah engkau kini ya"
Aldo : "Iya sal, hati hati di jalan ya"
Contoh percakapan di telepon menggunakan sahabat diatas merupakan contoh obrolan informal. Hal tersebut bisa ditandai menggunakan penggunaan kata serta kalimat nir baku yang digunakan sang dua orang yg terlibat pada dialog. Selain itu kita bisa mengidentifikasi bahwa aldo serta sally merupakan teman sejawat yg umurnya sama.
Contoh percakapan 2 orang formal
Ibu aldi: "Halo, selamat sore"
Dini : "Halo, aku dini. Bisa saya bicara menggunakan aldi?"
Ibu aldi: "Aldi sedang nir terdapat dirumah, ini mamanya. Ada apa dek dini?
Dini : "Oh ini bunda aldo ya. Jadi begini bu, aku ingin memberikan fakta karena Aldi tersebut tidak masuk kelas."
Ibu aldi: "Iya nak, aldi sakit dua hari belakangan ini. Tadi siang juga dibawa papanya ke dokter, kini belum pulang. Ada warta apa nak?"
Dini : "Tadi pak guru mata pelajaran personal komputer menaruh tugas bu. Tugasnya suruh bikin daftar rumus excel. Pengumpulannya 3 hari lagi."
Ibu aldi: "Selain itu masih ada lagi nak?"
Dini : "Sudah nir ada lagi bu. Oh iya bu, tugas ini kata bapak guru akan menjadi ulangan harian. Jadi tolong aldo diberita memahami dan jangan sampai lupa buat mengumpulkan ya bu."
Ibu aldi: "Oh iya nak. Terimakasih"
Dini : "Sama sama bu"
Dalam dialog percakapan pada telepon tersebut bisa kita simpulkan bahwa obrolan antara dini dan ibu aldi menggunakan bahasa baku serta tengah berada dalam situasi formal. Hal ini disebabkan karena perbedaan umur antara dini dan mak aldi. Dini sangat menghormati orang yang lebih tua, maka menurut itu dia menggunakan bahasa baku pada situasi formal sekalipun itu hanya dalam percakapan 2 orang pada telepon.
Contoh dialog di telepon formal informal
Panji : "Halo selamat sore"Ibu jelita : "Halo, ini siapa?"
Panji : "Saya panji bu, bisa bicara menggunakan jelita?"
Ibu jelita : "Owalah, nak panji. Sebentar ya nak saya panggilkan dulu"
Jelita : "Halo ji, terdapat apa. Tumben sore sore telpon."
Panji : "Gini lit, engkau udah bikin tugas rumah buat besok?"
Jelita : "Udah dong. Kan saya anak rajin. Hehehe."
Panji : "Aku kelupaan nih ngerjain. Boleh minta tolong nggak?"
Jelita : "Mesti mau minta bantu ngerjain kan? Dasar engkau ya nggak pernah berubah menurut dulu. Ngerjain apa apa selalu mepet."
Panji : "Hehehe tau aja kamu lit. Iya nih saya kan kelupaan. Namanya pula manusia"
Jelita : "Yaudah eksklusif kesini aja berdasarkan dalam nanti kemaleman."
Panji : "Oke lit. Aku jalan dulu ya. Jangan lupa siapin es sirup sama biskuit"
Jelita : "Eh, ya harusnya kamu dong yang bawa. Kan yg minta tolong engkau ."
Panji : "Hehehehe. Iya deh. Nanti tak beliin es sirup kesukaan engkau deh"
Jelita : "Nah gitu dong. Ati ati di jalan"
Jelita : "Yaudah eksklusif kesini aja berdasarkan dalam nanti kemaleman."
Panji : "Oke lit. Aku jalan dulu ya. Jangan lupa siapin es sirup sama biskuit"
Jelita : "Eh, ya harusnya kamu dong yang bawa. Kan yg minta tolong engkau ."
Panji : "Hehehehe. Iya deh. Nanti tak beliin es sirup kesukaan engkau deh"
Jelita : "Nah gitu dong. Ati ati di jalan"
Dalam model obrolan diatas bisa kita simpulkan bahwa masih ada tiga orang yang terlibat dalam obrolan percakapan di telepon yakni panji, ibu jelita dan jelita. Dari situasi dialog pada telepon diatas menggunakan situasi formal serta informal yg ditandai dengan penggunaan bahasa baku ketika panji berbicara menggunakan mak jelita. Kemudian terjadi transisi perubahan bahasa menjadi tidak standar ketika dialog antara panji dan jelita berlangsung.
Dalam contoh percakapan 2 orang pada telepon diatas panji dapat menempatkan diri pada rapikan bahasa. Artinya dia paham norma kebahasaan yakni selalu sopan dan memakai bahasa baku ketika berbicara menggunakan orang yg lebih tua.
Itulah beberapa contoh percakapan dua orang di telepon dengan sahabat juga orang tua pada situasi formal dan informal. Pada dasarnya buat melakukan dialog pada telepon kita wajib ingat buat selalu menanyakan bukti diri terlebih dahulu lantaran kita nir tau siapa yg berbicara menggunakan kita di telepon. Untuk dialog dengan teman pada telepon kita dapat menggunakan bahasa tidak baku atau informal sedangan buat dialog menggunakan orang tua kita wajib memakai bahasa standar serta formal.