Bahaya cotton bud korek kuping

Cotton bud atau bahasa sanskertanya koton bat, atau biasa disebut korek kuping merupakan indera andalan buat membersihkan telinga. Apalagi bila anda sudah bisanya menggunakan cotton buds, cita rasanya ada yg kurang bila belum membersikan dengan cotton bud. Tetapi, dokter memperingatkan bahaya menggunakan korek kuping. Apalagi, bila Anda memasukkan cotton bud terlalu dalam ke indera pendengaran.
Karena pada pada telinga, masih ada kelenjar yang membuat zat misalnya lilin yg diklaim serumen dan dikenal menggunakan kotoran telinga. Serumen berwarna kuning sampai kecokelatan.
Ketika lilin tersebut menutupi lubang indera pendengaran, banyak orang yang memakai korek kuping buat membawa kotoran keluar.

Namun, tindakan tersebut justru bisa mengakibatkan masalah pendengaran. Sebab, bagian ujung cotton bud yang berupa kapas bisa mendorong lilin menuju gendang indera pendengaran.
Jika kotoran menekan kulit gendang pendengaran bisa berakibat gendang indera pendengaran tidak bergetar menggunakan baik serta mengakibatkan kasus telinga. Lilin yg terdorong terlalu pada bisa menghambat saluran indera pendengaran dan gendang pendengaran.
Menurut para pakar dari Oxford University Hospitals, manusia sebenarnya tidak perlu membersihkan telinga memakai alat lantaran sesungguhnya, telinga mampu membersihkan diri secara alami.
"apabila Anda memakai cotton buds atau apa pun buat membersihkan indera pendengaran, Anda dapat mengganggu sistem pembersih alami indera pendengaran," ungkapnya.
Apabila masih ada kotoran hiperbola di pada pendengaran, usahakan meminta dokter seorang ahli pendengaran, hidung, dan tenggorokan (THT) buat membersihkannya. Untuk telinga bagian luar, bisa dibersihkan menggunakan air higienis.
//nationalgeographic.co.id/warta/2016/03/pengaruh-negatif-mengorek-kuping-menggunakan-cotton-bud

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru