Faktor Yang Memengaruhi Evaporasi

Evaporasi merupakan suatu proses berubahnya air menjadi uap air berdasarkan perairan terbuka, tanah dan batuan lainnya. Para ahli
hidrologi tertarik meneliti mengenai total kehilangan air pada bumi. Kombinasi evaporasi dari permukaan air, salju, tanah, air intersepsi serta transpirasi menurut vegetasi disebut evaporasi total (evapotranspirasi). Molekul air pada dasarnya selalu beranjak. Bila tersedia relatif tenaga maka molekul air ini akan meninggalkan permukaan air dan masuk ke udara menjadi uap air. Faktor-faktor yg memengaruhi laju evaporasi di bagian atas bumi antara lain:
Baca pula:
Tokoh-tokoh geografi klasik serta karyanya 
Zero population serta kemakmuran suatu negara
Kumpulan rumus hitung bab peta geografi lengkap
Fenomena permafrost, tanah membeku pada dunia
Tahap-termin pembentukan fosil pada batuan

1. Perbedaan tekanan uap.
Laju molekul air meninggalkan permukaan air akan tergantung pada tekanan uap berdasarkan zat air. Begitu pun dengan laju molekul air tergantung dalam tekanan uap pada udara. Oleh karenanya, evaporasi tergantung dalam perbedaan antara tekanan uap air dan zat cair menggunakan tekanan uap air menurut udara di aras permukaan air. 
2. Suhu udara
Laju emisi berdasarkan molekul air ditentukan sang perubahan suhu. Suhu tinggi maka energi dari molekul akan mengembang serta laju emisi akan mengembang. Percobaan menggunakan memanaskan air mengambarkan bahwa evaporasi semakin tinggi seiiring dengan meningkatnya suhu permukaan air. Evaporasi memerlukan energi yg berupa panas. Energi ini diperoleh dari radiasi matahari.
3. Angin
Kecepatan angin berpengaruh terhadap laju evaporasi. Maka meningkat kecepatan angin maka laju erosi semakin akbar jua.
4. Tekanan atmosfer
Di bawah kondisi alami maka nir mungkin menilik impak tekanan udara terhadap evaporasi. Jumlah molekul udara per satuan volume semakin tinggi seiring perubahan tekanan. Tekanan tinggi akan memudahkan molekul-molekul air masuk ke dalam air. Oleh karenanya evaporasi menurun seiiring menggunakan meningkatnya tekanan udara.
5. Kualitas air
Laju evaporasi air garam lebih mini dibandingkan di wilayah air tawar, hal ini berkaitan menggunakan kenaikan massa jenis air.
6. Permukaan bidang evaporasi
Faktor-faktor yg sudah disebutkan sebelumnya merupakan faktor yg memengaruhi evaporasi berdasarkan permukaan air bebas (free water surface). Evaporasi menurut tanah, vegetasi dipengaruhi oleh faktor yg sama namun terdapat pertimbangan spesifik lain yaitu keadaan tanah dan vegetasi. 

Pada bagian atas tanah faktor penting yang memengaruhi evaporasi adalah ketersediaan air yang ada dalam tanah. Dalam keadaan tanah jenuh air, pada suhu yg sama laju evaporasi berdasarkan bagian atas tanah tidak akan jauh tidak sinkron menggunakan evaporasi menurut permukaan laut bebas kecuali kalau kandungan air pada tanah terbatas maka laju evaporasi akan dibatasi sang suplai air dari lapisan pada bawahnya. Baca pula: Pengertian dan manfaatn biodiversitas hayati

Vegetasi: PResipitasi yang tertahan pada vegetasi akan dikembalikan ke atmosfer oleh evaporasi. Evaporasi air yg tertahan dalam pohon serta perdu lebih besar daripada evaporasi air yang ditahan oleh rumput. Keadaan ini diakibatkan oleh adanya disparitas gerakan udara (pada rumput gerakan udara terbatas) serta disparitas tekanan uap pada rumput cepat mencapai nomor nol.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru