Jenis Batuan Metamorf

Batuan metamorf/malihan adalah batuan yang telah mengalami perubahan bentuk fisik maupun kimia akibat pengaruh suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Batuan metamorf ini dapat asal menurut batuan beku juga batuan sedimen. Proses pembentukkan batuan ini memerlukan ketika yg sangat lama . Batuan metamorf bisa dibedakan menjadi 3, yaitu metamorf hubungan (metamorf termal), metamorf dinamo (metamorf kinetik), serta metamorf pnumatolistis kontak.
Baca pula:
Pengertian angin fohn dan dampaknya
Bedanya sirkum pasifik dan mediterania

a. Metamorf Kontak (Metamorf Termal)
Batuan metamorf hubungan merupakan batuan yg berubah bentuk lantaran pengaruh suhu yang sangat tinggi. Suhu yang sangat tinggi lantaran letaknya dekat dengan magma, antara lain pada lebih kurang batuan intrusi. Contohnya, batalit, stock, lakolit, sill, serta dike. Luas zona metamorfosis pada kurang lebih batolit dapat mencapai puluhan kilometer persegi, di kurang lebih stock sampai ribuan meter persegi, namun di kurang lebih sill serta dike zona metamorfosis tadi tidak begitu luas.

Pada zona metamorfosis banyak dijumpai mineral-mineral bahan galian yang letaknya relatif teratur berdasarkan jauhnya menurut batuan intrusi. Makin jauh menurut intrusi makin berkurang derajat metamorfosisnya lantaran temperatur makin rendah. Mineral-mineral bahan galian yg terbentuk melalui proses metamorfosis diantaranya besi, timah, tembaga, dan zink (seng) didapatkan menurut batuan limestone, dan calcareous shale. Baca pula: Sumber daya alam pulau Jawa

b. Metamorf Dinamo (Kinetik)

Batuan metamorf dinamo adalah batuan yg berubah bentuk lantaran efek tekanan yang sangat tinggi, dalam ketika yg sangat lama , dan dihasilkan berdasarkan proses pembentukkan kulit bumi sang tenaga endogen. Adanya tekanan menurut arah yg antagonis menyebabkan butiran-butiran mineral sebagai pipih serta ada yg mengkristal balik , contohnya, batu lumpur (mudstone) sebagai batu tulis (slate).

Jenis batuan metamorf dinamo banyak dijumpai di daerah-daerah patahan dan lipatan yg tersebar di semua dunia.

c. Metamorf Pneumatolistis Kontak
Batuan metamorf pneomatolistis kontak merupakan batuan yg berubah karena dampak gas-gas dari magma. Contohnya, kuarsa menggunakan gas borium berubah sebagai turmalin (homogen permata) serta kuarsa menggunakan gas fluorium berubah menjadi topas (permata berwarna kuning).

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru

Contoh Soal USBN Biologi SMA dan Kunci Jawabannya Part3 Terbaru