Laporan Praktik Mikrotik UKK TKJ


  1. TEORI DASAR
Mikrotik adalah sebuah sistem operasi router yang bisa menjalankan dan mengatur kegiatan network secara menyeluruh. Mulai menurut management bandwidth, routing, billing hotspot, data user, load balancing, sampai routing BGP.
Router Mikrotik bisa dipakai pada jaringan komputer berskala kecil atau akbar, hal ini tentunya diadaptasi dalam resource daripada personal komputer itu sendiri. Apabila mikrotik dipakai buat mengatur network mini maka penggunaan perangkat komputernya bisa yang biasa-biasa saja, tetapi apabila yang ditanganinya adalah jaringan berskala besar seperti kelas ISP maka penggunaan perangkat komputernya pun harus yg sahih-benar handal yang memiliki spesifikasi tinggi.
Kelebihan Router Mikrotik merupakan gampang pada pengoperasian. Disebut mudah bila kita bandingkan menggunakan ROuter OS lain misalnya Cisco dan lainnya. Kemudahan pengoperasian Router berbasis Mikrotik OS galat satunya merupakan berkat tersedianya fitur GUI. Jadi kita sanggup setup router nir hanya melalui tampilan text yg biasa dipakai OS router lain, akan tetapi juga mampu dilakukan melalui sebuah pelaksanaan remote berbasis GUI bernama Winbox.
Kelebihan lain dari Mikrotik RouterOS adalah banyaknya fitur yg didukung.

  1. TUJUAN
1.siswa dapat mengkonfigurasi Mikrotik Routerboard
2.siswa dapat memahami cara kerja Mikrotik Routerboard
3.siswa bisa tahu serta mengkonfigurasi fitur-fitur yg terdapat dalam Mikrotik Routerboard

  1. KESELAMATAN KERJA
  1. Berdoa sebelum memulai.
  2. Memakai wearpack.
  3. Menggunakan sandal karet.

  1. ALAT DAN  BAHAN


  1. 2 kabel  UTP, masing-masing dibentuk straight
  2. Tang Crimping
  3. 1 PC SERVER
  4. 1 PC CLIENT
  5. 1 Switch
  6. 1 Router Mikrotik RB951
  7. 1 WIFI Adapter

  1. LANGKAH KERJA
  1. Desain Topologi Jaringan
  1. Membuat Kabel Straight
  1. Lepas kulit kabel, kira-kira sepanjang dua centimeter, jangan terlalu panjang lantaran kulit kabel UTP pula wajib masuk tercepit ke dalam konektor RJ-45 agar bertenaga.
  2. Susun kabel straight menggunakan urutan seperti berikut :

Putih OrangePutih Orange
OrangeOrange
Putih HijauPutih Hijau
BiruBiru
Putih BiruPutih Biru
HijauHijau
Putih CoklatPutih Coklat
CoklatCoklat

  1. Rapikan kabel, usahakan ke-8 kabel sejajar.
  2. Masukkan kabel ke dalam konektor RJ-45 menggunakan posisi seperti pada gambar pada bawah. Hal ini tidak boleh asal-asalan.
Ke-8 kabel harus menyentuh ujung konektor RJ-45
  1. Masukkan konektor RJ-45 yang sudah terpasang kabel ke pada tang crimping, tekan sampai berbunyi tik.
  2. Lakukan langkah yg sama pada ujung kabel yg  lain sehingga  terbentuk 1 kabel  straight. Selesaikan  sampai dua kabel straight terbentuk.
  3. Uji kabel pada LAN tester, bila seluruh angka menyala secara beruruutan, maka kabel siap dipakai. Apabila bel um, coba kencangkan lagi memakai tang crimping. Apabila masih tidak menyala, potong kabel lalu ulangi pemasangan.

NB*)RJ-45 hanya dapat dipakai sekali.
Cek apakah LAN tester rusak atau tidak.
  1. Setting Router Mikrotik
  1. Nyalakan kedua PC, PC-1 akan dijadikan menjadi Server dan PC-dua sebagai Client.
  2. Pasang WIFI adapter pada PC Client, kemudian install drivernya.
  3. Pasang mikrotik serta switch. Hubungkan kabel WAN atau Internet ke eth1 dalam mikrotik router. Hubungkan kabel straight eth2 ke switch, lalu hubungkan PC server ke switch.
  1. Buka winbox. Pilih IP address yg otomatis tersedia, lalu isikan username = admin, lalu password kosongkan saja.
  1. Setelah masuk, reset configuration melalui pilihan menu system.
  1. Stelah direset, masuk lagi ke winbox.
  2. Pilih  pilihan menu Interface, ubah nama eth1 menjadi WAN, eth2 sebagai LAN. Klik 2 kali dalam eth, kemudian ganti nama lalu OK. Hal ini dilakukan agar kita lebih mudah mengingat nama setiap Eth.


  1. Klik kanan dalam wlan1 kemudian enable, klik dua kali kemudian pindah ke tab Wireless. Ganti mode menjadi ap bridge, lalu ganti SSID menjadi sesuai menggunakan yg diinginkan, lalu ok.

  1. Buka menu IP>Addresses

  1. Klik + lalu masukkan IP Addres buat WAN, LAN dan wlan1.
WAN
IP Address : 10.10.10.1/24
LAN
IP Address : 192.168.101.1/24
Wlan1
IP Address : 192.168.201.dua/24
Klik Apply, lalu ok.

  1. Masuk ke menu IP>DNS.

  1. Masukkan DNS Google 8.8.8.8 serta DNS berdasarkan WAN yaitu 10.10.10.33 . Centang “Allow Remote Requests”. Lalu ok.

  1. Masuk ke pilihan menu IP>DHCP Server.

  1. Pilih DHCP Setup,
Pilih LAN kemudian next,
Masukkan network LAN lalu next,
Masukkan Gateway LAN lalu next,
Masukkan range IP Addres yg akan diberikan buat LAN kemudian next,
Masukkan DNS lalu next,
Masukkan Lease time kemudian next.

Lakukan langkah yang sama buat WAN.

  1. Masuk ke menu IP>Firewall.

  1. Klik +, ubah Chain sebagai srcnat pada tab General.

Lalu pindah ke tab Action, ubah action sebagai masquerade.

  1. Masuk ke menu IP>Routes

  1. Klik +, lalu masukkan Dst. Address 0.0.0.0/0 ,lalu Gateway 10.10.10.33 ,Apply kemudian OK.
  1. Settingan buat terhubung ke Internet telah terselesaikan.
  2. Buka PC server lalu ubah IP-nya menjadi Obtain, begitu pula dalam PC client . Buka cmd dalam masing-masing PC, ketik ipconfig lalu lihat berapa IP Address yang didapat.
Cek koneksi internet dengan ping 8.8.8.8
PC Server


PC Client


  1. Setting Web Proxy
  1. Masuk ke menu IP>Web Proxy

  1. Centang Enabled, lalu ubah Cache Administrator-nya.

  1. Pilih Acces, klik +, kemudian isikan seperti berikut :
Dst. Port = 80
Dst. Host = www.linux.or.id
Action = deny
Lalu OK

Klik +, kemudian isikan
Dst. Port = 80
Path = *.mp3
Action = deny
Lalu OK

Klik +, kemudian isikan
Dst. Port = 80
Path = *.mkv
Action = deny
Lalu OK

Klik OK pada Web proxy settings
  1. Masuk lagi ke pilihan menu IP>Firewall

  1. Pilih tab NAT, lalu klik +
  2. Pada tab General, lakukan misalnya pada gambar berikut :
Chain = dstnat
Src. Address = 192.168.201.0/24
Protocol = 6(tcp)
Dst. Port = 80

Pada tab Action
Action = Redirect
To Ports = 8080
Lalu OK

  1. Cek di PC-Client

  1. Setting Scheduler
  1. Masih dalam pilihan menu IP>Firewall
  2. Pindah ke tab Filter Rules, kemudian klik +
  3. Pada tab General
Chain = Forward
Src. Address = 192.168.201.0/24

Pada tab Action
Action = drop

  1. Masuk ke menu System>SNTP Client
  2. Centang Enabled, kemudian isikan
Primary NTP Server = 0.id.pool.ntp.org
Secondary NTP Server = 1.asia.pool.ntp.org
Lalu Apply, tunggu sampai alamat tersebut berubah sebagai IP, kemudian OK.


  1. Masuk ke pilihan menu System>Clock
  2. Ubah Time Zone Name sebagai Asia/Jakarta atau sinkron zona ketika masing-masing. Lalu OK.

  1. Masuk ke pilihan menu System>Schedule
  2. Klik +, kemudian isikan
Name = Mati
Start Date = Sesuaikan Tanggal
Start Time = Sesuaikan ketika awal atau dimulainya Client nir mampu konek Internet
Interval = 1d 00:00:00
On Event = /ip firewall filter enable numbers=0
Numbers diadaptasi menggunakan angka dalam filter rules yang telah disetting.

Klik +, Isikan
Name = Hidup
Start Date = Sesuaikan Tanggal
Start Time = Sesuaikan ketika Client akan mampu konek Internet
Interval = 1d 00:00:00
On Event = /ip firewall filter disable numbers=0
Numbers diadaptasi menggunakan angka dalam filter rules yang telah disetting.

  1. Cek pada Client.

  1. KESIMPULAN
Dalam melakukan setting Mikrotik RB951 sebaiknya dipersiapkan materinya terlebih dahulu sehingga akan meminimalisir terjadinya kesalahan. Walaupun kesalahan mini pula akan berpengaruh pada hasil kerja. Sebenarnya dalam menyetting Mikrotik RB951 tidaklah sulit, namun diharapkan ketelitian.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Contoh Soal PG Pendidikan Agama Islam PAI Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part3 Terbaru

INILAH CONTOH ISIAN CATATAN FAKTA PKG 14 KOMPETENSI