METODE TANYA JAWAB DAN PRINSIP PENERAPANNYA TERBARU


1.hakikatatau Pengertian Metode Tanya Jawab

Metode tanyajawab adalah cara penyajianpelajaran dalam bentuk pertanyaanyang wajib dijawab, terutama dariguru pada siswa,  tetapi dapat puladari anak didik kepada guru. Hal ini sejalan menggunakan pendapat Sudirman (1987:120)yg mengartikan  bahwa “metode tanya jawab merupakan carapenyajian pelajaran dalam bentuk pertanyaanyang wajib dijawab, terutama dariguru pada murid,  tetapi bisa puladari anak didik pada pengajar.” 

Lebih lanjut dijelaskan  jua oleh Sudirman (1987:119)  menyatakan bahwa metode tanya jawab ini bisa dijadikan menjadi pendorong danpembuka jalan bagi murid buat mengadakan penelusuran lebih lanjut (dalam rangkabelajar) kepada berbagai asal belajar misalnya kitab , majalah, surat liputan,kamus, ensiklopedia, laboratorium, video, masyarakat, alam, dan sebagainya.


=================================


=================================

Sementara itu, dalam Petunjuk TeknisKurikulum 1994 (1996:26) dinyatakatan bahwa “metode tanya jawab adalah suatu cara mengajar atau menyajikanmateri melalui pengajuan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan anak didik memahamimateri tersebut.

Penggunaan metode ini dengan baik dantepat,  akan bisa merangsang minat danmotivasi anak didik dalam belajar. Beberapa hal yg perlu diperhatikan dalampenggunaan metode tanya jawabadalah:
1)Materimenarik dan menantang dan memiliki nilai pelaksanaan tinggi.
2)Pertanyaanbervariasi, meliputi pertanyaan tertutup (pertanyaan yang jawabannya hanya satukemungkinan) serta pertanyaan terbuka (pertanyaan dengan poly kemungkinan jawaban).
3)Jawabanpertanyaan itu diperoleh dari penyempurnaan jawaban-jawaban murid.
4)Dilakukandengan teknik bertanya yang baik. (Depdikbud, 1996:26).

Berdasarkan pembahasan pada atas, maka dapatdisimpulkan bahwa metode tanya jawabadalah suatu metode pembelajaran yg dilakukan dengan cara pengajuan-pengajuanpertanyaan yg mengarahkan siswa buat tahu materi pelajaran dalam rangkamencapai tujuan pembelajaran.
B.  Langkah-Langkah Penggunaan Metode Tanya Jawab

Untuk menghindari defleksi dari pokokpersoalan, penggunaan metode tanya jawab harus memperhatikan langkah-langkah sebagai berikut :
a.merumuskantujuan tanya jawab sejelas-jelasnya dalam bentuk tujuan spesifik dan berpusat padatingkah laku anak didik.
b.mencarialasan pemilihan metode tanya jawab.
c.menetapkankemungkinan pertanyaan yang akandikemukakan.
d.menetapkankemungkinan jawaban buat menjagaagar nir menyimpang dari pokok dilema.
e.menyediakankesempatan bertanya bagi anak didik.


Berdasarkan langkah-langkah yang pada atas,maka tindakan guru dalam menggunakan metodetanya jawab wajib dipersiapkan secermat mungkin pada bentuk rencanapengajaran yg detail dengan langkah-langkah menjadi berikut:
1.menyebutkanalasan penggunaan metode tanya jawab.
2.mempersiapkanpertanyaan-pertanyaan yg sinkron dengan tujuan pembelajaran khusus.
3.menyimpulkanjawaban murid sesuai menggunakan tujuanpembelajaran khusus.
4.memberikesempatan pada siswa untuk bertanyapada hal-hal yg belum dipahami.
5.memberipertanyaan atau kesempatan pada siswauntuk bertanya dalam hal-hal yangsifatnya pengembangan atau pengayaan.
6.memberikesempatan dalam murid buat menjawabpertanyaan yang relevan dan sifatnyapengembangan atau pengayaan.
7.menyimpulkanmateri jawaban yang relevan dengantujuan pembelajaran khusus.
8.memberitugas pada anak didik buat membaca materi berikutnya di rumah serta menulis pertanyaan yang akan diajukan padapertemuan berikutnya.

Hal-hal yg perlu diperhatikan dalam memberikantanya jawab adalahseorang guru pada memberikan tanya jawab harusmemperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a.ciripertanyaan yang baik diantaranya :
1)Merangsangsiswa buat berpikir.
2)Jelasdan tindak menimbulkan poly penafsiran.
3)Singkatdan mudah dipahami anak didik.
4)Disesuaikandengan kemampuan siswa.

b.teknikmengajukan pertanyaan diantaranya :
1)Pertanyaan ditujukan pada seluruh siswa.
2)Memberiwaktu yang relatif kepada anak didik untuk berpikir.
3)Usahakansetiap murid diberikan giliran menjawab.
4)Dilakukandalam suasana rileks, nir tegang.

c.sikapguru terhadap jawaban anak didik antaralain :
1)Tafsirkanjawaban siswa ke arah yg baik.
2)Hargaisecara wajar sekalipun jawaban siswakurang tepat.
3)Padasaat eksklusif berikan kesempatan pada siswa lain buat menilai jawaban yang diberikan temannya.

d.sikapguru terhadap pertanyaan siswaantara lain :
1)Memberikankeberanian kepada murid buat bertanya.
2)Pertanyaan siswa perlu disusun secarakeseluruhan.
3)Pertanyaan harus sinkron menggunakan rapikan tertib.


Agar penggunaan metode tanya jawab sebagai efektif, ada beberapa halpenting yg perlu menerima perhatian guru, yakni:
1)Mempersiapkan Pertanyaan:

1.kuasaimateri pelajaran yg akan ditanyakan.
2.susunlahpertanyaan-pertanyaan yang baik yang akan diajukan kepada anak didik. Ciri-karakteristik pertanyaan yang baik adalah sebagaiberikut:
a.pertanyaan yang berhubungan dengan pokokatau topik materi yg dibahas. Dalam hal ini, yg perlu ditanyakan merupakan bagian-bagian atauhal-hal penting berdasarkan topik atau pokok materi itu. Usahakanlah nir menanyakansesuatu yg tidak penting.
b.pertanyaan yg mudah dipahami murid.
c.setiappertanyaan hendaknya berisi hanyasatu utama pikiran
d.gunakankalimat yg singkat. Hindarkan bahasa atau istilah-kata yang sulitdimengerti sang anak didik.
e. Pertanyaanhendaklah sesuai dengan taraf berpikir atau tingkatan murid.
f. Pertanyaanyang nir terlampau mengehendaki jawabanatau liputan atau jawaban ya atautidak.
g.pertanyaan yang bisa menumbuhkan responsbagi anak didik buat mencari dan menemukan jawabannya.
h.sekalipundapat dilakukan bersamaan dalam waktu pengajuan pertanyaan, usahakan rencanakanlah bentuk atau jenis pertanyaan yang akan diajukan sesuaidengan petunjuk taksonomi Bloom sebagaimana yg sudah dijelaskan.

2)Mengajukan Pertanyaan Kepada Siswa

Denganmemperhatikan bentuk atau jenis pertanyaanyang telah direncanakan, pada mengajukan pertanyaan perlu diperhatikan petunjuk berikut ini.
a. Cara bertanya

a)Pemberianacuan (structuring)
Pertanyaan hadiah acuan (structuring)adalah bentuk pertanyaan yangdidahului menggunakan pertanyaan yangberisi serta mendekati liputan sesuai menggunakan jawaban yg diperlukan, agar murid dapat menggunakan atau mengolahinformasi itu buat menemukan jawabanpertanyaan.
b)Pemusatan(focusing)
Dilihatdari scope (lingkup materi) yg ditanyakan,ada pertanyaan luas dan terdapat pertanyaan sempit. Dari pertanyaan luas itu kita perlu memberitekanan dalam bagian-bagian tertentu yg krusial dalam bentuk pertanyaan. Inilah yg dinamakan pertanyaan pemusatan (focusing).
c)Pemberiantuntunan (prompting)
Bilaseorang siswa menaruh jawabanyang salah atau kurang sempurna, guru hendaknya memberikan tuntunan kepada siswaitu supaya dapat menemukan jawabanyang benar.
d)Mengadakanpelacakan
Mengadakanpelacakan dapat digunakan guru dengan pertanyaanpelacak, yg termasuk keterampilan bertanyalanjut. Jika jawaban yangdiberikan anak didik dinilai oleh pengajar benar, namun masih bisa ditingkatkanmenjadi lebih sempurna, maka pengajar dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaanpelacak kepada murid tadi. Sedikitnya ada tujuh teknik pertanyaan pelacak yang bisa digunakanguru, yakni: (a) penjelasan, (b) meminta murid menaruh alasan, (c) memintakesepakatan pandangan, (d) meminta ketepatan jawaban, (e) meminta jawabanyang lebih relevan, (f) meminta model, dan (g) meminta jawaban yang lebih kompleks.

3)Beberapa teknik yg perlu diperhatikan dalam mengajukanpertanyaan
(1)Mulailahdengan membangun suasana yg menyenangkan dan akrab dengan anak didik. Hindarkansuasana yang tegang atau yg dapat menciptakan murid tercekam rasa takut.
(2)Penyampaianpertanyaan dengan tenang tetapibersemangat dan menggunakan suara yang kentara.
(3)Usahakansupaya tidak seringkali mengulang pertanyaan,agar semua siswa selalu penuh perhatian.
(4)Apabilaterpaksa menggunakan istilah asing yg belum diketahui murid pada rangkaiansuatu kalimat, jelaskanlah arti kata itu, namun bukan penerangan yangmerupakan jawaban.
(lima)Arahkanpertanyaan kepada seluruh kelas.
(6)Dalamkenyataan, dalam akhir penjelasan bagian topik atau topik eksklusif, guru seringmemberi kesempatan pada murid buat bertanya.terhadap pertanyaan siswa ini,beberapa teknik yg dapat dilakukan pengajar merupakan:
(7)Usahakanagar pengajar nir langsung menjawabnya,maksudnya buat merangsang berpikir anak didik lainnya. Berikanlah kesempatan siswalainnya untuk menanggapi atau menjawabnya,selanjutnya baru pengajar menyempurnakan jawabanitu jika diharapkan.
(8)Rangsanglahagar poly murid yang bertanyaterhadap apa yg dibahas, agar siswa tidak berada pada keraguan selamanya.

4)Bersikap yg baik terhadap jawaban siswa

1.berikanwaktu yang cukup bagi murid buat memikirkan atau mencari jawaban.
2.janganmemaksa siswa eksklusif menjawabdengan mendesaknya, karena siapa tahu dia belum menemukan jawaban.
3.Apabila jawabansiswa tidak sahih, janganlah dibesar-besarkan kesalahan atau kelemahannya,sebab itu bisa mematahkan semangatnya dan semangat siswa lainnya.

4.berikanpenguatan (reinforcement) dengan segera terhadap jawaban anak didik yang terdapat benarnya
5.penguatanverbal: misalnya menggunakan istilah-kata: baik, sahih, bagus, sempurna, atau paripurna.
6.penguatannonverbal; seperti menggunakan gerakan-gerakan mimik muka yang senyum,mengangguk-angguk, mengacungkan jempol, menepuk-nepuk badan siswa atau berjalandengan mendekati anak didik.
7.penguatancampuran (ekspresi serta nonverbal); misalnya sambil berkata sahih atau mengagumkan,saat itu jua mengacungkan jempol atau mengangguk-anggukkan ketua dansebagainya.


5)Menilai Tanya Jawab serta Tindak Lanjut

Setelahberlangsungnya tanya jawab menjadi cara penyajian pelajarankepada anak didik, sebaiknya guru mengadakan penilaian yang diantaranya mencakup:
a)Apakahpertanyaan yang diajukan dan jawaban murid sudah terarah sesuaidengan utama materi yang dibahas.
b)Apakahsuasana relatif merangsang siswa buat berpikir.
c)Apakahberlangsung dalam suasana yang menyenangkan.
d)Apakahtanya jawab itu dapat membina keberanian dan keterampilan murid dalammengemukakan pendapat.
Selain itu dipandangpenting juga tindak lanjut dari tanyajawab, diantaranya:
1)Gurusebaiknya mengungkapkan pulang secara keseluruhan tentang pokok materi yangdibahas melalui Tanya jawab itu, terutama bagian-bagianpenting eksklusif yg kiranya perlu mendapat penekanan serta kaitan satu bagiandengan bagian-bagian lainnya.
2)Memberitugas eksklusif lebih lanjut kepada anak didik dengan tujuan agar siswa memperolehpengayaan dan pendalaman terhadap materi yg sudah dibahas.

Selain memakai langkah-langkah dari metode tanya tadi seseorang guru harus mengetahui dan melakukan beberapaprinsip penggunaan metode tanya jawab antara lain yaitu:
a.  Penyebaran (distribution)
Agar anak didik banyak berpartisipasi dalam suatukegiatan belajar mengajar usahakan guru mengembangkan giliran menjawab pertanyaan secara acak serta bila perlu secara merata.
b.  Pemberian saat berfikir (pausing)
Setelah mengajukan pertanyaan kepada semua kelas, guru sepatutnya memberikan kesempatankepada murid buat berfikir sejenak kemudian baru menunjuk keliru seseorang siswauntuk menjawab pertanyaan tersebut.
c.  Penggunaan pertanyaan pelacak (probbing)
Suatu saat guru ingin mempertinggi jawaban siswanya.untuk itu dapatdigunakan teknik probbing (pelacak)supaya jawaban anak didik semakin tinggi menjadilebih paripurna. Adapun teknik pelacak yang dapat dipakai adalah sebagaiberikut :
1)   Klasifikasi
Guru dapat memberikanpertanyaan pelacak yg meminta siswamenjelaskan atau mengatakan dengan jawabanatau istilah-kata lain sehingga jawabansiswa tadi sebagai lebih baik.
2)  Meminta siswamemberikan alasan
Guru bisa meminta siswamengemukakan alasan atau pendapat yg sudah dikemukakan pada menjawab pertanyaan.
3)  Memintakesepakatan pandangan
Suatu waktu pengajar dapatmeminta kepada para anak didik buat menaruh pandangan atas jawaban yg dikemukakan sang sahabat mereka. Siswa yang lain dapatmenerima atau menolak pandangan tadi atau menambahkan sehingga diperolehkesempatan jawaban yg disetujuibersama.
4)  Meminta ketepatan jawaban
Guru bisa meminta siswauntuk meninjau pulang jawaban apabilajawaban siswa kurang tepat, agardiperoleh jawaban yang tepat denganmengajukan pertanyaan pelacak. Pertanyaan yg diajukan tidak bolehmembuat murid tertekan, membuat malu atau rendah diri.
5)  Meminta jawabanyang lebih relevan
Guru bisa mengajukanpertanyaan yang memungkinkan siswamenilai pulang jawabannya, ataumengemukakannya kembali menggunakan kata- istilah lain sebagai akibatnya jawaban yg kurang sempurna menjadi sempurna serta sahih.
6)  Meminta Contoh
Guru dapat meminta siswaitu untuk memeberikan gambaran atau contoh konkret mengenai apa yangdimaksudnya.
7)  Meminta jawabanyang lebih kompleks
Guru bisa meminta siswauntuk memberi penjelasan lebih lanjut tentang pendapatnya tersebut.

D. Kelebihan Metode Tanya Jawab

Suatu metodeyang dipakai oleh guru pada mengajar telah barang tentu memiliki kelebihanatau keunggulan dan kekurangan, begitupun dengan metode tanya jawab. MenurutSudirman (1991:118); metode tanya jawab poly memiliki kelebihan, seperti yg diungkapkan antara lain:
1.pertanyaandapat menarik serta memusatkan perhatian siswa. Bahkan siswa yang sedang ributsekalipun, bila guru melontarkan sebuah pertanyaan, umumnya keributan pribadi berubah sebagai tenangkembali. Siswa yg mengantuk, umumnya segera pulang tegar serta hilangkantuknya.
2.merangsang murid buat melatih danmengembangkan daya pikir termasuk daya ingatnya.
3.mengembangkan keberanian serta keterampilansiswa dalam menjawab danmengemukakan pendapat.
4.Metode ini bisa mengetahui akal budi siswadan kesistematisannya dalam mengemukakan utama-utama pikiran dalam jawabannya.
5.Metode ini dapat mengetahui hingga sejauh manapenguasaan murid tentang apa yang sedang serta atau sudah dipelajari. Dengandemikian, dapat juga dijadikan sebagai bahan introspeksi bagi guru pada halcara mengajar yg telah dilakukannya.
6.Metode ini dapat dijadikan menjadi pendorong danpembuka jalan bagi siswa untuk mengadakan penelusuran lebih lanjut (dalamrangka belajar) pada banyak sekali asal belajar misalnya buku, majalah, suratkabar, kamus, ensiklopedia, laboratorium, video, warga , alam, dansebagainya.
Berikut uraian di atas keunggulan ataukelebihan  metode tanya jawab : 1) Kelas akan hayati karena anakdidik aktif berfikir dan menyampaikan pikiran melalui berbicara. Dua) Baik sekaliuntuk melatih siswa supaya berani mengemukakan pendapatnya. Tiga) Akan membawakelas kedalam suasana diskusi.

E. KelemahanMetode Tanya Jawab

Beberapa kelemahanatau kekurangan metode tanya jawab antara lain sebagai berikut:
1.siswa tak jarang merasa takut, apalagi jikalau gurukurang bisa mendorong anak didik buat berani dengan membentuk suasana yang tidaktegang serta akrab.
2.tidak mudah menciptakan pertanyaan yang sesuai menggunakan tingkat berpikir dan gampang dipahamisiswa.
3.waktu seringkali poly terbuang, terutama apabilasiswa nir dapat menjawab pertanyaan sampai dua atau tiga orang.
4.pengajar masih permanen mendominasi proses belajarmengajar. Biasanya guru kurang terbuka, dalam arti ingin jawaban murid selalu sesuai menggunakan keinginannya.
5.siswa yg nir biasa atau galat menjawab pada ketika itu belum tentu iabodoh, siapa tahu karena disebabkan oleh tergesa-gesa menjawab, kurang saat buat memikirkan jawaban, atau kurang mempelajari materi yg sedang atau telahdibahas pada waktu lain.
6.jika jumlah siswa puluhan, nir mungkincukup ketika buat menaruh pertanyaankepada setiap anak didik. Sering jawabandiborong oleh sejumlah kecil anak didik yang menguasai dan senang berbicara,sedangkan poly anak didik lainnya tidak memikirkan jawabannya.
7.dengantanyajawab kadang-kadang pembicaraanmenyimpang berdasarkan utama   masalah biladalam mengajukan pertanyaan, siswamenyinggung hal-hal lain walaupun terdapat hubungannya dengan pokok yangdibicarakan. Dalam hal ini seringkali tidak terkendalikan sebagai akibatnya membuatpersoalan baru.

F.  Bentuk-BentukPertanyaan dalam Penerapan Metode Tanya Jawab

Bermacam bentuk atau jenis pertanyaan berdasarkan para pakar dapatdigunakan dalam proses belajar mengajar, bergantung pada sudut pandangannya.berikut pertanyaan-pertanyaan yg didasarkan dalam sudutpandang yang berdasarkan atas taksonomi Bloom, yakni menjadi berikut:

1)Pertanyaan Ingatan (knowledge)

Kata-kata yag biasadigunakan umumnya: siapa, apa, di mana, kapan, definisi, ingat, kenal.contoh:
a.apa arti istilah besar ketua?
b.siapa presiden RI yg pertama?
c.di mana pertama kali dinyatakannya secararesmi Proklamasi Kemerdekaan RI?
d.kapan terjadinya pemberontakan G-30-S/PKI?


2)Pertanyaan Pemahaman (comprehension)

Bentuk pertanyaan ini buat mengetahui pemahamansiswa bahwa beliau telah memepunyai pengertian yang relatif buat mengorganisasi danmenyusun materi yang sudah diketahuinya. Yang dituntut berdasarkan siswa lebih darisekadar mengingat pulang fakta, yaitu kemampuan menaruh deskripsidengan kata-kata sendiri serta menggunakannya dalam bentukperbandingan-perbandingan.
Kata-istilah yg seringdigunakan merupakan: deskripsikan, uraikan, bandingkan, cari perbedaan,sederhanakan, katakan dengan kata-katamu sendiri, jelaskan inspirasi pokok dari …
Contoh:
a.jelaskan pandangan baru utama yang ditunjukkan dalamparagraf pertama!
b.bandingkan novel  dengan cerpen!

3)Pertanyaan penerapan (aplication)

Bentuk pertanyaan ini merupakan buat mengetahuikemampuan siswa dalam menerapkan warta yang telah didapat serta dipahami kedalam pemecahan suatu kasus berdasarkan suatu aturan, generalisasi, aksioma, atausuatu proses.
Kata-istilah yang biasadigunakan misalnya: terapkan, klasifikasikan, pakai, pilih, manfaatkan, tulissutau contoh, berapa banyak, yang mana, apakah.
Contoh:
b.apabila X = 2 dan Y = lima, berapa X² + 2Y?
c.dari contoh-contoh peristiwa berikut ini, manayang adalah kata  berimbuhan berawalanber- ?

4)Pertanyaan Analisis

Bentuk pertanyaan ini buat mengetahui kemampuansiswa berpikir secara kritis serta mendalam. Siswa dituntut buat:
a.mengidentifikasi motif, alasan-alasan atausebab-sebab suatu insiden.
b.mempertimbangkan serta menganalisis warta,supaya diperoleh kesimpulan atau generalisasi atas dasar kabar itu.
c.menganalisis suatu kesimpulan ataugeneralisasi buat menemukan kejadian-insiden yg dapat mendukung ataumenolak suatu konklusi atau alasan eksklusif.
Kata-istilah yg dapatdigunakan misalnya: identifikasi, apa motif atau karena-sebabnya, buatkesimpulan, tentukan peristiwa, dukungan, analisis, mengapa. Contoh:
b.mengapa perlu dipakai CBSA dalam prosesbelajar-mengajar?
c.kesimpulan apa yang bisa Anda ambil setelahmembaca karya sastra  itu?

5)Pertanyaan Sintesis

Bentuk pertanyaan ini buat mengetahui kemampuanberpikir lebih tinggi dalam bentuk pikiran original (murni) dan kreatif.
Dalam pertanyaan ini anak didik dituntut buat:
a.menghasilkan komunikasi-komunikasi atau buahpikiran yang orisinil.
b.membuat ramalan.
c.memecahkan kasus secara kreatif danbervariasi.
Kata-kata yangdigunakan seperti: perkirakan, hasilkan, tulis, rencanakan, kembangkan,sintesiskan, konstruksikan, bagaimana kita bisa mempertinggi, apa yang akanterjadi apabila…, bagaimana kita memecahkan dilema ….. Contoh:
a.untuk membentuk komunikasi orisinil:
1)Nama apa yg layak bagi mesin sebaik ini?
2)Tuliskan surat mengenai isyu sosial yang adasangkut-pautnya dengan Anda kepada editor suatu majalah!
3)Membuat ramalan.
4)Apa yg akan terjadi bila G-30-S/PKI berhasildalam pemberontakannya?
5)Akibat-akibat apa yg dapat terjadi jikaseorang anak kekurangan gizi?
b.memecahkan kasus.
1)Bagaimana cara mengukur tinggi suatu gedungjika kita tidak bisa masuk ke dalamnya dan tidak sanggup juga memanjat dindingnya?
2)Dari mana kita memperoleh uang buat membiayaipembangunan bangsa ini?

6)Pertanyaan Evaluasi

Bentuk pertanyaan penilaian ini termasuk pertanyaan tingkat tinggi pada samping pertanyaan buatan. Siswa dikembangkankemampuan berpikirnya melalui penggunaan proses-proses mental yang tinggi.dalam hal ini siswa dituntut buat bisa membuat keputusan tentangbaik-tidaknya suatu inspirasi, pemecahan kasus, suatu karya seni, atau pendapatnyamengenai isyu eksklusif yang sedang berkembang.
Kata-kata yang dapatdigunakan misalnya: apa argumentasinya, putuskan, evaluasi, berikan pendapatmu,yang mana gambar yang paling baik, apakah Anda setuju, apakah hal itu akanlebih baik. Contoh:
1)Apakah anak-anak diberi keleluasaan membacasembarang buku yang mereka ingini tanpa mempertimbangkan dampak-akibatnya?
2)Gambar mana yg paling Anda sukai. Mengapa?
3)Pendekatan mana yang paling baik untukmengatasi perkara ini?
4)Benarkah pelajaran sekolah itu terlalu sukarmenurut Anda?






= Baca Juga =


Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru

Contoh Soal USBN Biologi SMA dan Kunci Jawabannya Part3 Terbaru