Pengaruh Migrasi Penduduk Terhadap Kuantitas dan Kualitas Penduduk

Migrasi atau perpindahan penduduk tentu adalah fenomena yg umum terjadi ketika ini. Faktor ekonomi, politik, wisata serta lainnya memengaruhi terhadap migrasi penduduk. Perpindahan penduduk menurut satu daerah ke wilayah lain atau dari satu tempat ke loka lain bisa mengakibatkan dampak terhadap jumlah dan mutu penduduk, baik terhadap wilayah yg ditinggalkan juga daerah yang didatangi. 
Pengaruh terhadap daerah yg ditinggalkan
Pengaruh positif :

  • Mengurangi jumlah penduduk sehingga kepadatan penduduk berkurang.
  • Mengurangi jumlah pengangguran di daerah asal.
  • Meningkatkan taraf hayati dan kesejahteraan famili, contohnya bagi mereka yang pulang buat mencari pekerjaan, sehabis menerima penghasilan dikirimkan kepada keluarga yang ditinggalkan sebagai akibatnya kebutuhan-kebutuhan utamanya dapat terpenuhi. Contohnya para tenaga kerja yang dikirim ke luar negeri,  orang desa yg berhasil mendapatkan pekerjaan di kota, serta sebagainya. Bagi mereka yang pulang menuntut ilmu, apabila kembali ke daerah dari menjadi pelopor pada pembangunan sehingga bisa memperbaiki mutu penduduk di daerah kelahirannya.
Pengaruh negatif :
  • Berkurangnya tenaga kerja yang muda lantaran yg pulang umumnya orang berusia belia.
  • Stabilitas keamanan kurang kuat sebab penduduknya tinggal yang tua-tua.
Pengaruh terhadap daerah yang didatangi
Pengaruh positif :
  • Jumlah tenaga kerja bertambah. Untuk mengembangkan wilayah baru, misalnya wilayah transmigrasi, sangat dibutuhkan banyak energi kerja. Akan namun, apabila yg mereka datangi merupakan kota akbar kemungkinan akan terjadi penumpukan energi kerja sebagai akibatnya memperbesar pengangguran.
  • Meningkatkan taraf ekonomi penduduk lantaran semakin poly energi kerja maka produktifitas akan meningkat.
Pengaruh negatif :
Di kota-kota akbar taraf mobilitas penduduk tinggi sehingga dapat mengakibatkan imbas negatif, antara lain :
  • Memperbesar jumlah penduduk sehingga kepadatan penduduknya meningkat di daerah tujuan (kota),
  • Lapangan kerja semakin berkurang,
  • Timbul kasus-masalah sosial, misalnya banyaknya tunawisma, gelandangan, dan pemukiman kumuh (gubuk liar), dan
  • Meningkatnya kriminalitas seperti pencopetan, perkosaan, penghilangan nyawa.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Contoh Soal PG Pendidikan Agama Islam PAI Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part3 Terbaru

INILAH CONTOH ISIAN CATATAN FAKTA PKG 14 KOMPETENSI