Pengertian Gaya Normal Beserta Rumus dan Contoh Soalnya Terbaru

Pengertian Gaya Normal Beserta Rumus serta Contoh Soalnya - Sebuah benda akan mengalami gerak jatuh bebas saat dilepaskan berdasarkan atas tanah dengan ketinggian eksklusif. Benda yg jatuh tadi akan mengalami gaya gravitasi bumi. Kemudian bila suatu benda dalam keadaan diam maka benda itu akan permanen memiliki gaya gravitasi. Keadaan inilah yang berhubungan dengan gaya normal. Apa itu gaya normal? Gaya normal meruakan galat satu jenis gaya dalam ilmu fisika. Jenis gaya ini memiliki pengertian gaya normal dan rumus gaya normal misalnya jenis gaya lainnya. Rumus gaya normal tersebut dipakai buat menghitung akbar gayanya pada model soal gaya normal yg ada.
Kita dapat melihat contoh gaya normal pada sebuah benda membisu. Misalnya sebuah buku yg diletakkan diatas timbangan manual. Buku tadi tetap diam diatas timbangan tetapi jarum timbangan mengalami konvoi. Hal ini menampakan bahwa kitab (benda diam) tetap mempunyai gaya gravitasi. Namun jika buku tersebut memiliki gaya gravitasi, mengapa nir jatuh (bergerak)? Gaya apakah yg menahan buku tersebut? Gaya yang menahan kitab supaya nir jatuh ini dinamakan gaya normal. Nah dalam kesempatan kali ini saya akan mengungkapkan mengenai pengertian gaya normal, rumus gaya normal serta contoh soal gaya normal. Untuk lebih jelasnya dapa anda simak pada bawah ini.

Pengertian Gaya Normal Beserta Rumus serta Contoh Soalnya

Sebelum membahas mengenai pengertian gaya normal, rumus gaya normal dan model soal gaya normal, mungkn anda bisa memperhatikan ilustrasi yang aku berikan di atas. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa gaya normal herbi gaya graviasi meskipun benda tadi pada keadaan membisu.
Baca pula : Pengertian Gaya Gravitasi serta Gaya Berat Beserta Contoh

Pengertian Gaya Normal

Pengertian gaya normal artinya gaya yg bekerja dalam bidang yg bersentuhan menggunakan benda yg mempunyai arah tegak lurus dari bidang tadi. Gaya normal seringkali dianggap menjadi Gaya Sentuh. Gaya normal tadi diberikan waktu benda pada keadaan tegak lurus dengan bagian atas bidang waktu melakukan sentuhan. 

Seperti yang sudah aku katakan di atas bahwa gaya normal herbi gaya gravitasi. Hal ini dikarenakan gaya normal dijadikan sebagai penyeimbang gaya gravitasi. Seperti halnya yg terjadi pada buku yg diletakkan pada atas timbangan manual. Buku tersebut permanen diam meski terdapat gaya didalamnya. Hal ini sesuai dengan aturan 2 newton yang berbunyi apabila sebuah benda mempunyai resultan gaya nol, maka benda tadi membisu. Namun perlu kita ketahui bahwa setiap benda mempunyai gaya gravitasi. Dengan begitu jika benda tersebut memiliki resultan nol, maka terdapat gaya lain yg bekerja pada dalam benda tersebut (selain gaya gravitasi). Gaya lain inilah yg diklaim gaya normal (gaya sentuh). 

Rumus Gaya Normal

Rumus gaya normal berkaitan dengan hukum II Newton tentang gerak. Jika sebuah benda dalam keadaan diam, maka besar percepatannya ialah nol (a = 0). Namun jika benda mengalami konvoi, maka benda tersebut akan melakukan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) menggunakan percepatan tetap (a = kontinu). Gaya normal dalam sebuah benda dapat dicermati secara horizontal dan vertikal. Dengan begitu persamaan gaya normalnya pun jua tidak sama.

Rumus Gaya Normal Bidang Horizontal
Sebuah benda yang terletak pada bidang horizontal akan mengalami gaya normal serta gaya berat. Dalam sumbu Y (arah vertikal) kedua gaya tersebut akan bekerja secara berlawanan. Tetapi pada sumbu X (arah horizontal) ke 2 gaya tersebut nir akan bekerja. Berikut rumus gaya normalnya:
Baca pula : Perbedaan Gaung serta Gema Beserta Contoh Lengkap
Sumbu X
ΣFX = 0

Sumbu Y
  ΣFY = ma
N – w = ma (benda tidak melakukan gerakan dalam arah vertikal, a = 0)
N – w = 0
       N = w

Maka menurut itu sebuah benda membisu yg diletakan dalam bidang horizontal akan memiliki rumus gaya normal yaitu
N = w
Rumus Gaya Normal Bidang Miring
Sebuah benda yg diletakkan dalam bidang miring akan mengalami gaya berat serta gaya normal, dimana benda ini akan menciptakan sudut terkecil yang sama akbar menggunakan sudut miring dalam bidang tadi. Jika bidang kemiringannya diibaratkan sumbu X, maka garis gaya normal diibaratkan sumbu Y. Kemudian sudut kemiringannya mempunyai simbol α. Dengan begitu terdapat rumus gaya normal yaitu:
Sumbu X
    ΣFX = ma
w sin α = ma

Sumbu Y
            ΣFY = ma
N – w cos α = ma (benda tidak melakukan gerakan dalam arah vertikal, a = 0)
N – w cos α = 0
                N = w cos α

Maka menurut itu sebuah benda yang terletak pada bidang miring akan memiliki rumus gaya normal yaitu
N = w cos α

Rumus Gaya Normal Bidang Vertikal
Berikut rumus gaya normal yang terdapat pada bidang vertikal:
Sumbu Y
Dalam sumbu Y, gaya yang bekerja hanyalah gaya berat, maka berdasarkan itu nir mempunyai resultan gaya
w = mg
Baca pula : Rumus Periode dan Frekuensi Getaran
Sumbu X
  ΣFX = ma
F – N = ma (benda tidak melakukan gerakan pada arah vertikal, a = 0)
F – N = 0
      N = F
Maka dari itu sebuah benda yg ditekan pada bidang vertikal akan mempunyai rumus gaya normal yaitu
N = F

Contoh Soal Gaya Normal

Sebuah buku diletakkan di atas meja menggunakan massa dua kg. Jika besar gaya gravitasi 10 m/s², hitunglah akbar gaya normal dalam kitab ?
Pembahasan.
Diketahui : m = 2 kg; g = 10 m/s²
Ditanyakan : N = ?
Jawab:
N = w
N = m x g
    = dua x 10
    = 20 newton
Jadi buku tersebut mempunyai gaya normal sebanyak 20 newton.
Demikianlah penerangan mengenai pengertian gaya normal, rumus gaya normal dan model soal gaya normal. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru