Peranan Geografi Sebagai Sebuah Ilmu
Geografi sebagai sebuah ilmu tentunya memiliki peranan tersendiri dalam kehidupan.
Menurut J.A Spork dan O. Tulippe setidaknya terdapat 3 peranan dasar geografi yaitu:
1. Geography as a synthesis.
2. Geography as the study spatial relations of phenomena.
3. Geography as the science of landuse.
disamping tiga peranan di atas terdapat satu lagi peranan geografi yg nir kalah penting yaitu 4. Geography as a research discipline. Berikut ini penerangan singkat buat memahami keempat peranan tadi. Baca jua: Letak strategis Indonesia
1. Geografi menjadi suatu sintesis
Dalam ruang lingkup geografi telah dikemukakan bahwa geografi bisa menjawab pertanyaan what, where, why, when dan how terhadap suatu fenomena. Proses studi dalam rangka menjawab pertanyaan tersebut pada hakikatnya adalah suatu sintesis. Sebagai suatu sintesis, geografi dapat menyampaikan apa yang menjadi pokok suatu penelaahan, lokasi keberadaannya, penyebab utama penelaahan, bagaimana kualitasnya, mengapa terjadi dan bilamana terjadinya. Melalui buatan ini kita akan dapat mengungkapkan pokok duduk perkara seputar kenyataan geosfer, termasuk penyebarannya pada ruang, relasinya menggunakan variable lain dan lain sebagainya sebagai akibatnya akan sebagai suatu deskripsi utuh.
2. Geografi sebagai suatu pengkajian hubungan gejala keruangan
Peranan yang kedua ini lebih jauh dan mendalam menurut sebuah sintesis di atas. Dalam menyelidiki hubungan/rekanan keruangan, variabel-variabel yang terkait harus diteliti dengan benar. Terjadinya suatu fenomena pada atas bagian atas bumi sering terkait dengan tanda-tanda yg muncul lalu. Hubungan/Relasi pada ruang yang intens serta berkelanjutan bisa mengkonstruksi suatu contoh/teori-teori baru. Dalam teori tadi tentunya akan diperoleh faktor-faktor yang melandasi terjadinya relasi tadi.
3. Geografi sebagai ilmu tata guna lahan
Pertumbuhan penduduk yg tinggi waktu ini akan berpengaruh dalam pendayagunaan ruang bagian atas bumi itu sendiri. Kehidupan penduduk dewasa ini memerlukan peningkatan wahana penunjang baik kualitas dan kuantitasnya. Melalui pengkajian geografi prinsip pendayagunaan ruang dapat digunakan buat menaikkan produktifitas lahan menggunakan meminimalisir imbas negatif serendah mungkin. Perencanaan daerah sangat diperlukan buat menekan ketimpangan sosial serta ekologis.
Baca jua:
Paket promo intensif SBMPTN quipper video
Perbedaan geosentrik dan heliosentrik
4. Geografi sebagai bidang ilmu penelitian
Sebagai ilmu penelitian geografi memiliki 2 peran yaitu 1) melaksanakan penelitian buat menyebarkan dan mempertinggi teori-teori baru dalam geografi agar isi berdasarkan keilmuan geografi semakin baik dan andal dalam kehidupan, dua) melaksanakan penelitian yg bersifat praktis pada arti buat memecahakan kepentingan kehidupan secara eksklusif.
Secara teoretis peranan-peranan pada atas bisa dipisahkan satu sama lain namun pada pelaksanaannya tidak sanggup dilepaskan satu sama lain lantaran saling berkaitan. Dalam melakukan buatan gejala/kenyataan kita harus melakukan penelitian. Untuk hingga pada suatu buatan maka data serta fakta penelitian tersebut harus dikaji hubungannya dalam ruang.
Ahman Sya. Pengantar Geografi
Nursid Sumaatmadja. Pendekatan Geografi
BSE Geografi X
disini
Menurut J.A Spork dan O. Tulippe setidaknya terdapat 3 peranan dasar geografi yaitu:
1. Geography as a synthesis.
2. Geography as the study spatial relations of phenomena.
3. Geography as the science of landuse.
disamping tiga peranan di atas terdapat satu lagi peranan geografi yg nir kalah penting yaitu 4. Geography as a research discipline. Berikut ini penerangan singkat buat memahami keempat peranan tadi. Baca jua: Letak strategis Indonesia
1. Geografi menjadi suatu sintesis
Dalam ruang lingkup geografi telah dikemukakan bahwa geografi bisa menjawab pertanyaan what, where, why, when dan how terhadap suatu fenomena. Proses studi dalam rangka menjawab pertanyaan tersebut pada hakikatnya adalah suatu sintesis. Sebagai suatu sintesis, geografi dapat menyampaikan apa yang menjadi pokok suatu penelaahan, lokasi keberadaannya, penyebab utama penelaahan, bagaimana kualitasnya, mengapa terjadi dan bilamana terjadinya. Melalui buatan ini kita akan dapat mengungkapkan pokok duduk perkara seputar kenyataan geosfer, termasuk penyebarannya pada ruang, relasinya menggunakan variable lain dan lain sebagainya sebagai akibatnya akan sebagai suatu deskripsi utuh.
2. Geografi sebagai suatu pengkajian hubungan gejala keruangan
Peranan yang kedua ini lebih jauh dan mendalam menurut sebuah sintesis di atas. Dalam menyelidiki hubungan/rekanan keruangan, variabel-variabel yang terkait harus diteliti dengan benar. Terjadinya suatu fenomena pada atas bagian atas bumi sering terkait dengan tanda-tanda yg muncul lalu. Hubungan/Relasi pada ruang yang intens serta berkelanjutan bisa mengkonstruksi suatu contoh/teori-teori baru. Dalam teori tadi tentunya akan diperoleh faktor-faktor yang melandasi terjadinya relasi tadi.
3. Geografi sebagai ilmu tata guna lahan
Pertumbuhan penduduk yg tinggi waktu ini akan berpengaruh dalam pendayagunaan ruang bagian atas bumi itu sendiri. Kehidupan penduduk dewasa ini memerlukan peningkatan wahana penunjang baik kualitas dan kuantitasnya. Melalui pengkajian geografi prinsip pendayagunaan ruang dapat digunakan buat menaikkan produktifitas lahan menggunakan meminimalisir imbas negatif serendah mungkin. Perencanaan daerah sangat diperlukan buat menekan ketimpangan sosial serta ekologis.
Baca jua:
Paket promo intensif SBMPTN quipper video
Perbedaan geosentrik dan heliosentrik
4. Geografi sebagai bidang ilmu penelitian
Sebagai ilmu penelitian geografi memiliki 2 peran yaitu 1) melaksanakan penelitian buat menyebarkan dan mempertinggi teori-teori baru dalam geografi agar isi berdasarkan keilmuan geografi semakin baik dan andal dalam kehidupan, dua) melaksanakan penelitian yg bersifat praktis pada arti buat memecahakan kepentingan kehidupan secara eksklusif.
Secara teoretis peranan-peranan pada atas bisa dipisahkan satu sama lain namun pada pelaksanaannya tidak sanggup dilepaskan satu sama lain lantaran saling berkaitan. Dalam melakukan buatan gejala/kenyataan kita harus melakukan penelitian. Untuk hingga pada suatu buatan maka data serta fakta penelitian tersebut harus dikaji hubungannya dalam ruang.
Ahman Sya. Pengantar Geografi
Nursid Sumaatmadja. Pendekatan Geografi
BSE Geografi X
disini
