Teknik Membuat Game dan Pentingnya ESRB Pada Teknologi Game Lanjutan.

Tugas Softskill

Assalamu’alaikum…

Padapembahasan sebelumnya saya telah membahas mengenai Pengenalan, AI, Jenis Game serta ESRB Pada Teknologi Game . Sesuaijanji aku , kali ini aku ingin membahas tentang Teknik Membuat Game serta Pentingnya ESRB Pada TeknologiGame (Lanjutan..) . oke eksklusif saja ya disimak.. :

Mengapa Harus Ada ESRB EntertainmentSoftware Rating Board?

Alasanmengapa didirikannya ESRB dikarenakan munculnya beberapa konten yang memilikiunsur kekerasan atau violence dalam game misalnya Night Trap, Mortal Kombat,Lethal Enforcers, serta Doomserta beberapa konten kontroversial lainnya misalnya unsur seksual dalam saatitu.

ESRBjuga menaruh peringkat dalam sebuah game yg menurut konten serta kategoriyang sudah mereka buat. Tujuannya tidak lain adalah buat membantu parapenikmat atau konsumen pada menentukan konten permainan yg sinkron dengankonsumen itu sendiri.

Hinggatahun 2018 yg kemudian telah tercatat 18.000game dari 350 publisher telahmendapatkan rating berdasarkan ESRB, tentu saja masih akan bertambah jumlahnya padatahun 2018 serta tahun-tahun mendatang. ESRB sendiri menggunakan simbol-simbolyang memakai penggabungan beberapa alfabet abjad yang diambil berdasarkan hurufdepan judul konten yg sudah mereka tentukan.

Hinggasaat ini ESRB setidaknya sudah memakai 7 simbol buat membedakan kategori,simbol-simbolnya menjadi berikut:

1. EC(Every Childhood) :

Jikamendapatkan Rating EC ini, game tadi dapat dimainkan untuk anak-anak antaraumur dua-10 tahun. Game tersebut dimungkinkan memang dibentuk serta dirancang untukanak-anak serta biasanya memiliki unsur pendidikan. Biasanya game yg diberikanrating EC ini menurut program pada TV buat anak-anak. Rating ini mulai berlakupada tahun 1994.

2. E(Everyone) :

Sepertipada nama ratingnya, game yg menerima rating E ini biasanya adalah gameyang dipercaya bisa dimainkan oleh semua orang serta segala umur (everyone). Gametersebut umumnya mengandung beberapa unsur fantasi, kartun, serta beberapa unsurkekerasan ringan (mild violence) yg umumnya bisa menghibur semua kalangan.

Beberapagame yg telah memiliki rating Eini merupakan Mario Bros, The Legend of Zelda, SonicAdventure, Rayman serta beberapa game olah raga (sports). Rating inimulai diberlakukan dalam tahun 1998.

3. E10+(Everyone 10+) :

Meskipunmenggunakan kata Everyone, game yangmendapatkan rating E10+ ini biasanyamemiliki unsur yang dipercaya tidak cocokuntuk dimainkan sang anak-anak dibawah umur 10 tahun. Memang beberapa gamemasih mengandung unsur fantasi, kartun serta beberapa kekerasan ringan (mildviolence) namun beberapa unsur lain misalnya memiliki adegan berdarah-darah danmemakai tema sedikit sugestif tentu saja unsur tersebut tidak mungkin dimainkanoleh anak-anak.

Beberapajudul game yang menerima rating E10+ yaitu Madagascar, LegoStar Wars, Kingdom Hearts II, Sonic Unleashed serta Spore.rating ini pertama kali diperkenalkan dalam 2 Maret 2018 buat game Donkey KongJungle Beat.

4. T(Teen) :

Gameyang menerima rating T merupakan game yang cocokuntuk dimainkan anak remaja. Remaja kali ini didefinisikan merupakan yang telah berumur lebih menurut 13 tahunatau kata lain bahwa game tersebut bukan untuk anak dibawah umur 13 tahun(teen). Game yang mendapatkan rating T ini mengandung unsur kekerasan serta temasugestif yang agak berat (moderate), menggunakan bahasa yang kasar dalampercakapan, serta adanya konten simulasi yang dianggap agak dewasa lainnya

Contohkecil game yang mendapatkan rating T : WWE Smackdown vs RAW (video game series),TheSims series, serta Guitar Hero . Rating Teen mulaidiberlakukan pada tahun 1994.

5. M(Mature) :

RatingMature atau yg ditempat asalnya lebih dikenal dengan rating Mature 17+ ini tentu saja mengarahkanbahwa game yg menerima rating M adalah game yg ditujukan untuk orang dewasa diatas umur 17 tahun(mature). Dalam game itu sudah tentu mengandung unsur kekerasan yang berat,seksualitas, berdarah-darah, serta beberapa unsur yang memperlihatkan penggunaanalkohol, obat-obatan serta bahasa yang kasar.

Beberapapenjual / toko pengecer game di wilayah Amerika serta Kanada memiliki kebijakanketat bahwa seseorang yang berumur dibawah 17 tahun tidak boleh membeli gameberating M tanpa persetujuan atau membeli tanpa ditemani orang tuanya. Beberapagame yang mendapatkan rating M misalnya Halo series, Dead Space, Deador Alive series serta Fallout. Rating ini mulaidiberlakukan dalam tahun 1994.

6. AO(Adults Only) :

Hampirsama dengan rating M yaitu game yang berating AO ini hanya boleh dimainkan oleh yang mempunyai usia lebih berdasarkan 17 tahun,namun dalam rating AO ini lebih ketat lagi yaitu bahwa yang belum berumur 17 tahun atau lebih tidak boleh memiliki gameberating AO menggunakan alasan apapun. Game yang mendapatkan rating AO iniadalah game yang memiliki unsur kekerasan, seksualitas serta pornografi yangsangat ekstrim.

Peraturanuntuk Rating AO ini lebih diperketat lagi sesudah terjadi penolakandan pelarangan tegas dari Nintendo, Sony danMicrosoft menjadi produsen alat permainan video game (console) buat merilisgame yg mendapatkan rating AO ini sebagai akibatnya produsen game melakukan sedikitpenurunan atau mengurangkan atau melunakkan game buatannya menurut beberapa unsurdiatas supaya menerima rating M sebagai akibatnya game mereka bisa dirilis pada consoletersebut.

Beberapagame yang hampir menerima rating AO adalah Grand Theft Auto: San Andreasdan Manhunt2. Rating ini mulai digunakan dalam tahun 1994.

7. RP(Rating Pending) :

Jikagame mendapatkan rating RP atau RatingPending berarti game tersebut telahdidaftarkan serta sedang menunggu penilaian akhir dari ESRB. Tentu saja gametersebut belum akan rilis sebelum hasil penilaian ESRB telah selesai makarating RP ini baru hanya muncul pada iklan game tersebut serta baru setelah hasilakhir penilaian telah didapatkan serta game akan dirilis maka rating ini akandiganti dengan rating nilai ESRB.


Berminat Membuat Game ? IniYang Di Butuhkan :

1.keinginan
2.daya Khayal
3.menentukan genre permainan, misalnya

Upss, Jangan Lupa Software-nya :

-The 3D Gamemaker
-3D RPG BUILDER
-Game Maker
-RPG Maker
-FPS Creator


Teknik Membuat Game :

ComputerGame memang sangat mengasyikkan terlebih jika game tersebut mampu membuatplayernya sepertimerasakan secaralangsung permainan yang ada dalam computer. Untuk membuat Game yang berkualitastentu dibutuhkan kemampuan serta kreativitas dari pembuat game tersebut.

Gameyang menjadi idola biasanya memiliki tampilan atau interface yang bagus danjuga memiliki tingkat kesulitan yang signifikan dalam tiap level nya. Sekalilagi untuk membuat game yang berkualitas misalnya ini kemampuan serta kreativitas developergame sangat dibutuhkan.

Teknikdalam membuat game bisa kita lakukan dengan menggunakan bahasa pemrogramanseperti JAVA, Strawberry Prolog, Phyton,dll. Kita mampu menciptakan game computer sederhana dengan menggunakan bahasapemrograman tadi.

Tentusangat mampu memakai JAVA untukmembuat game sederhana serta kualitas serta interface yang ditawarkan jugasedikit lebih baik dibanding bahasa pemrograman generasi sebelumnya. Disampingitu JAVA memiliki poly libraryyang memungkinkan pembuatnya meng-import library tersebut sehingga tampilanyang dihasilkan sebagai lebih baik.

MenggunakanStrawberry Prolog pun tidak jauhbeda menggunakan JAVA atau bahasa pemrograman lain, kemampuan Sobat dalam Codingsangat diperlukan. Lantaran seluruh aksi yang akan kita berikan pada game yang kitabuat ditentukan dari coding yang kita tambahkan. Disamping membuat gamemenggunakan bahasa pemrograman yang sudah disebutkan diatas, ada jua pembuatangame yg memakai Flash.

JikaSobat memakai Flash, kita bisamenggambar objek game yg kita inginkan sesudah itu barulah kita masukkancomment/perintah/coding pada objek objek yg telah kita untuk tersebut sehingganantinya objek objek tersebut berkiprah sinkron dengan impian kita.

Biasanyabanyak programmer yg menggabungkan antara teknik pembuatan game JAVA dengan Flash sehingga hasil yang didapatkan menjadi lebih maksimal. Masihbanyak lagi bahasa pemrograman serta teknik dalam pembuatan game.

Dibawahini akan saya sebutkan bahasa pemrograman yang digunakan pada pembuatan Game :

* C++, walau telah ada relatif lama , C++ masih poly sekali digunakan untukmembuat game desktop. Contohnya : CrayonPhysics Deluxe, bahkan game akbar misalnya Crysis 2.



* C#, dapatdigunakan dalam pembuatan desktop games menggunakan XNA, DirectX, atau Unity3D. Dapat juga dipakai untukmembuat web games menggunakan Silverlight atau Unity3D. Contoh game yg dibuatmenggunakan C# serta Unity3D : LiloCity menurut Agate Studio.


* Java, dapat digunakan buat membuatdesktop games, web games (menggunakan format Java Applet), bahkan bisa buat mobilegames. Contohnya : FIFA12


* Actionscript 3, generik digunakan dalampembuatan web games dalam format FlashGames, Contoh game flash di Facebook protesis Agate Studio misalnya ShoppingParadise, Earl Grey and that Rupert Guy.


* PHP, HTML, Javascript;bahasa-bahasa pemrograman ini biasa digunakan untuk membuat web games, misalnyayang ada di Facebook misalnya FootballSaga.


* Objective-C, bahasa ini spesifikdigunakan buat membuat game pada personal komputer buatan Apple yang menggunakan Mac OS.


Mungkin itu saja dulu, Buen Humorii tentang Yang Harus Di Persiapkan Dalam Membuat Game.penting ESRB !! Pada Teknologi Game (Lanjutan..). mohon maaf apabila adakata kata yang salah serta kurang berkenan. Semoga bermanfaat. Terima kasih…

Wassalamu’alaikum…

Referensi :

Lihat Referensi:
//gilangraden.blogspot.com/2012/03/pengantar-teknologi-game.html
//azhiezloeckman.blogspot.com/2013/06/perkembangan-terkini-teknologi-game.html
//chodyrafael.blogspot.com/2012/03/pengantar-teknologi-game.html
//lunaticredmoon.blogspot.com/2013/05/teknologi-game.html
//ssebtiani.blogspot.com/2012/03/tugas-pengantar-teknologi-game.html
//vano-livefreedom.blogspot.com/2012/03/teknologi-game.html
Sumber gambar : //google.co.id

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru