Teknik Pertanian Berkelanjutan

Siapa yang punya huma pertanian pada rumahnya?. Jika punya niscaya akan sangat menyenangkan
sanggup bertani di tempat tinggal . Pada dasarnya kegiatan pertanian memerlukan huma yg luas seperti sawah atau kebun jagung contohnya. Akan tetapi ketika ini huma pertanian semakin berkurang sering pesatnya pembangunan wilayah misalnya pemukiman, industri, jalan raya atau fasilitas lainnya. Lalu bagaimana dong nasib pertanian kita?. Tenang bos, selama ada asa disitu masih ada jalan. Saat ini insan telah melakukan banyak sekali macam eksperimen-eksperimen buat menyiasati menyempitnya huma namun pertanian permanen mampu dilakukan pada huma sempit namun hasilnya permanen optimal. Itulah yg dinamakan menjadi konsep pertanian berkelanjutan.
Jika engkau pergi ke desa mungkin lahan pertanian konvensional masih poly ditemukan namun lain halnya pada wilayah perkotaan yg telah sangat sporadis bahkan tidak ada sama sekali. Berikut ini teknik-teknik rekayasa pertanian yg bisa dilakukan dalam lahan sempit seperti di perkotaan.
1. Hidroponik
Hidroponik merupakan teknik bertani tetapi tidak memakai tanah menjadi media tanamnya bro, melainkan gunakan media lain misalnya sekam bakar atau pasir kerikil. Lho kok sanggup flora hayati tanpa tanah?. Inilah hebatnya insan, sanggup berinovasi menggunakan logika dan pikirannya. Contoh tanaman hidroponik yang sering dijumpai merupakan flora sayuran misalnya sawi, kangkung, seledri dan kemangi. Harga sayuran hidroponik bahkan lebih mahal jika dijual dibandingkan sayuran berdasarkan pertanian konvensional. Mungkin karena perawatannya dan biaya produksinya yg mahal kali ya!. 


2. Polybag
Polybag merupakan plastik segiempat yang umumnya berwarna hitam serta sering digunakan buat menyemai tumbuhan. Polybag kini poly digunakan buat media pertanian di lahan sempit. Caranya merupakan menggunakan merogoh tanah serta menaruhnya pada polybag kemudian engkau tinggal menanam benihnya kemudian. Jadi polybag ini menjadi pengganti pot. Contoh tumbuhan yang tak jarang banyak dijumpai dalam pertanian menggunakan polybag ini merupakan cabaei, terung, tomat serta melon.


3. Rumah Kaca
Pertanian tempat tinggal kaca merupakan teknik bertani dengan membangun tempat tinggal kaca yg bisa menurut bahan kaca asli atau plastik bening. Jadi fungsi kaca serta plastik tersebut merupakan buat menyerap panas serta menjebaknya pada dalam ruangan sebagai akibatnya ruangan akan tetap hangat bro. Cara ini banyak dilakukan sang masyarakat di negara maju serta hasilnya fantastis. Tapi memang biaya yang disiapkan wajib besar juga lantaran wajib memasang indera pengatur suhu dan penyiram flora pada dalamnya.

Sumber dan Gambar:

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru