Tips Cara mengemudikan Mobil Saat Musim Hujan

Bukan rahasia jika jakarta sedang dilanda hujan, maka banjir akan meluber dimana-mana. Setidaknya begitupun di tempat lain. Musim hujan yg melanda indonesia kini sedang demam isu. Maka perlu diperhatikan beberapa teknik berkendara yang benar waktu isu terkini hujan.
Berikut 5 hal yang perlu Anda perhatikan waktu mengemudi kendaraan beroda empat pada ekspresi dominan hujan:
1. Cek kondisi ban
Selalu cek ban Anda sebelum mengemudi. Tekanan udara ban tidak boleh diabaikan. Tekanan udara yg betul diatur oleh pabrik kendaraan beroda empat dan bisa ditemukan di balik pintu, kotak samping pintu, kotak dashboard atau pintu bahan bakar. Angka yg tercetak pada sisi ban bukan tekanan udara yg direkomendasikan bagi ban Anda. Sebab, liputan itu artinya kemampuan ban mendapat beban maksimal tekanan udara. Anda harus melakukan pengecekan tekanan setidaknya sekali sebulan. Cek pula kedalaman tapak. Tapak yg baik akan melindungi anda berdasarkan kemungkinan tergelincir.
foto:google image

2. Kendalikan mobil waktu tergelincir
Tergelincir bisa terjadi pada semua pengemudi. Jika Anda mengalaminya, ingatlah untuk tidak menginjak rem mendadak. Jangan menginjak rem berulang-ulang apabila kendaraan beroda empat Anda dilengkapi anti-lock braking system (ABS). Anda wajib menginjak rem menggunakan hati-hati dan tekanan yg tepat supaya kemudi dan rem dapat menyesuaikan menggunakan keadaan saat tergelincir.
3. Hujan pertama menciptakan jalan sangat licin
Hujan menciptakan pengendara sulit mengemudi. Penyebabnya merupakan tanah dan minyak dari jalan bercampur menggunakan air serta membentuk lapisan yang licin.
4. Keringkan rem setelah terkena air
Saat Anda mengemudi melewati genangan air yg relatif pada, sistem rem kendaraan anda akan basah. Keringkan rem dengan menginjaknya secara perlahan.
5. Cara menghindari dan mengendalikan aquaplanning banjir
Aquaplanning bisa terjadi saat air yg berada pada depan Anda mengalir kencang menuju ban kendaraan yg dapat mengangkat ban dan mengarahkannya keluar jalur. Tekanan air bisa menyebabkan mobil Anda meluncur serta mengambang lantaran adanya air pada antara jalan dan ban.
Pada ketika ini, kendaraan Anda mengambang. Anda dalam keadaan bahaya karena dapat tergelincir dan keluar jalur. Nah, apabila Anda terjebak dalam aquaplaning, jangan menginjak gas mendadak, sebab dapat mengakibatkan tergelincir. Kurangi takanan gas hingga kendaraan beroda empat melambat. Tunggu hingga Anda dapat merasakan kendaraan beroda empat menyentuh tanah kembali. Bila perlu menginjak rem, lakukan perlahan menggunakan gerakan memompa. Jika mobil Anda memiliki ABS, injak pedal rem misalnya biasa, sistem personal komputer kendaraan beroda empat Anda akan melakukan mimic action saat dibutuhkan.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru