Posts

Showing posts matching the search for Instrumen Aktivitas Belajar Siswa

AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERBARU

Image
Menurut Anton M. Mulyono (2001 : 26), Aktivitas artinya “kegiatan/keaktivan”. Jadi segala sesuatu yg dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik fisik maupun nonfisik, merupakan suatu aktivitas.  Belajar menurut Oemar Hamalik (2001: 28), adalah “Suatu proses perubahan tingkah laku individu melalui hubungan menggunakan lingkungan”. Aspek tingkah laku tersebut merupakan: pengetahuan, pengertian, kebiasaan, keterampilan, apresiasi, emosional, hubungan sosial, jasmani, etis atau budi pekerti serta perilaku. Jika seseorang sudah belajar maka akan terlihat terjadinya perubahan pada keliru satu atau beberapa aspek tingkah laku tadi. Selanjutnya Sardiman A.M. (2003 : 22) menyatakan: “Belajar sebagai suatu proses interaksi antara diri manusia menggunakan lingkungannya yang mungkin berwujud pribadi, berita, konsep ataupun teori”. Dalam proses interaksi ini terkandung 2 maksud yaitu: 1.proses Internalisasi menurut sesuatu ke pada diri yang belajar. 2.proses ini dilakukan secara aktif deng

JURNAL DIKBUD VOL 19 TH 2018 HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MINAT DAN SIKAP SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn TERBARU

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI, MINAT DAN SIKAP SISWA DENGAN HASIL BELAJARSISWA DALAM PEMBELAJARAN PKN (diterbitkan pada JURNAL DIKBUD vol 19 Tahun 2018) RELATIONSHIP BETWEEN PERCEPTION, ATTITUDES AND INTERESTS OF STUDENTS WITH STUDENTLEARNING OUTCOMES IN LEARNING CIVICS Oleh: Aina Mulyana (SMPN tiga Saketi, Pandeglang) Sholeh Hidayat serta Sholih (UNTIRTA Serang) ABSTRAK Penelitianini bertujuan mendeskripsikan interaksi antara persepsi anak didik mengenai efektivitaspenggunaan media pembelajaran, minat serta sikap murid menggunakan output belajar siswadalam pembelajaran PKn. Yang menjadi populasiadalah anak didik kelas IX SMPN pada Kab. Pandeglang yg pada tahun 2018 berstatusRSSN. Jumlah sampel sebanyak 274 orang yangdipilih secara acak. Instrumen yg digunakan adalah angket serta tes hasilbelajar. Analisis data menggunakan teknik analisis hubungan contoh regresidengan pengujian signifikansi t test statistik. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa: Pertama , terdapathubungan yang signifikan anta

LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU DALAM PENERAPAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF KREATIF EFEKTIF DAN MENYENANGKAN PAKEM MELALUI PELATIHAN LESSON STUDI DI SMPN 2 CIKEUSIK KABUPATEN PANDEGLANG TERBARU

Image
BAB I PENDAHULUAN 1.  Latar Belakang Adanya kebijakan peningkatan agunan kualitas lulusan pendidikan dasar membawa konsekuensi di bidang pendidikan, antara lain perubahan dari model pembelajaran yang tradisional (model atau metode pembelajaran yang lebih berpusat pengajar) ke pengembangan  model atau metode yang lebih berpusat dalam siswa. Hal demikian  menuntut kemampuan pengajar pada merancang contoh pembelajaran yg lebih berpusat pada anak didik, sesuai menggunakan karakteristik bidang kajian serta ciri anak didik supaya mencapai output yg maksimal . Oleh kerana itu kiprah pengajar dalam konteks pembelajaran menuntut perubahan, diantaranya : (a) peranan guru menjadi penyebar kabar semakin kecil, namun lebih poly berfungsi sebagai pembimbing, penasehat, dan pendorong, (b) peserta didik adalah individu-individu yang kompleks, yg berarti bahwa mereka mempunyai disparitas cara belajar sesuatu yg tidak selaras juga, (c) proses belajar mengajar lebih ditekankan dalam belajar daripada men