Posts

Showing posts matching the search for Metode Kerja Kelompok Dalam Pembelajaran

METODE KERJA KELOMPOK TERBARU

Image
A.    Pengertian Metode Belajar Kelompok atauKerja Kelompok Di pada proses belajarmengajar, pengajar sebagai pengajar serta siswa menjadi subjek belajar dituntutadanya profil kualifikasi tertentu pada hal pengetahuan, kemampuan, serta sikap,agar proses itu bisa berlangsung menggunakan efektif serta efisien. Untuk itu maka,orang kemudian membuatkan berbagai pengetahuan, contohnya psikologipendidikan, metode mengajar, pengelolaan pengajaran, serta ilmu-ilmu lain yangdapat menunjang proses belajar mengajar itu. Salah satu metode yangdewasa ini mulai banyak digunakan sang aneka macam forum pendidikan pada rangkameningkatkan kualitas murid, yaitu metode belajar kelompok atau Kerja Kelompok . Usaha pemahaman mengenai makna metodebelajar kelompok ini, akan diawalidengan mengemukakan beberapa definisi tentang metode, definisi belajar serta kelompok . Adapun beberapa definisitentang metode, diantaranya bisa diuraikan menjadi berikut: 1.   Metode asal dari istilah meta berartimelalui, serta ho

METODE TUGAS KERJA KELOMPOK TERBARU

Image
  a. Pengertian Metode Tugas Kerja Kelompok Metode      tugas  atau kerja grup  gerombolan      dapat   diartikan   sebagai   metode kerja gerombolan . Metode tugas kerja grup diberikan guru kepada anak didik atas dasar perencanaan beserta.   Dalam pengertian   sempit   bahwa   “metode tugas   grup   merupakan    suatu   aktivitas   pembelajaran    dengan   terlebih  dahulu pengajar menaruh tugas kepada anak didik secara gerombolan . Jadi anak didik disusun secara  berkelompok  dalam jangka   ketika    eksklusif  buat melakukan kegiatan belajar secara berkelompok” (Karo-karo, 1975: 35). b.   Langkah-Langkah Pelaksanaan Metode Tugas Kerja Kelompok Metode     tugas   kelompok,    pengorganisasian     murid-siswa sebagai gerombolan ; memainkan peranan penting agar output belajar bisa mencapai output   yang   memuaskan.   Maka,   dalam   membentuk   kelompok   kita dapat menggunakan banyak sekali argumentasi ; 1)   Ditinjau   dari  lamanya    suatu  kelompok    berfungsi,   kita  membedak

LangkahLangkah Pembelajaran Investigasi Kelompok

Image
Kegiatan pembelajaran pada kelas kini telah mengurangi aspek teacher centered namun telah mengarah pada student centered. Student centered ialah anak didik dikedepankan buat menjadi sumber belajar serta pembelajar aktif di kelas. Banyak sekali contoh-contoh pembelajaran berbasis anak didik diantaranya Model Investigasi Kelompok (Student Investigation) . Berikut ini akan dijelaskan model-model pembelajaran investigasi grup yang tergolong pada jenis pembelajaran kolaboratif. Terdapat aneka macam macam pembelajaran kolaboratif yg pernah dikembangkan sang para pakar maupun praktisi pendidikan teristimewa sang para pakar Student Team Learning pada John Hopkins University. Berikut ini 10 contoh pembelajaran kolaboratif yg menerima perhatian yg relatif luas pada kalangan praktisi pendidikan: 1. Learning Together Dalam metode ini, gerombolan -grup sekelas beranggotakan anak didik-siswa yang beragam kemampuannya. Tiap gerombolan berafiliasi untuk merampungkan tugas yang diberikan oleh guru.sat

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERBARU

Image
1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif (Cooperatif Learning) Keberhasilan berdasarkan pembelajaran sangat ditentukan sang pemilihan metode belajar yang ditentukan oleh pengajar. Sebab dengan penyajian pembelajaran secara menarik akan dapat membangkitkan motivasi belajar murid, kebalikannya jika pembelajaran itu tersaji menggunakan cara yang kurang menarik, menciptakan motivasi anak didik rendah. Untuk menciptakan pembelajaran yg menarik, upaya yg harus dilakukan pengajar merupakan menentukan contoh pembelajaran yg sempurna sesuai dengan materi pembelajaran. Dengan contoh pembelajaran yang sempurna diperlukan akan menaikkan aktivitas siswa dalam belajar sehingga hasil belajar pun dapat ditingkatkan. Salah satu contoh pembelajaran yg dapat mempertinggi kegiatan murid adalah pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yg dilakukan dalam grup mini , murid belajar dan bekerja sama buat sampai dalam pengalaman belajar yg optimal baik pengalaman individu maupun pe

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERBARU

Image
A.pengertian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Tipe Jigsaw adalah keliru satu tipe pembelajaran kooperatif di mana pembelajaran melalui penggunaan grup mini murid yg bekerja sama dalam memaksimalkan syarat belajar buat mencapai tujuan pembelajaran serta mendapatkan pengalaman belajar yang maksimal , baik pengalaman individu juga pengalaman grup. Pada pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw ini setiap murid menjadi anggota berdasarkan 2 gerombolan , yaitu anggota kelompok berasal serta anggota kelompok ahli. Anggota gerombolan berasal terdiri menurut 3-5 anak didik yg setiap anggotanya diberi nomor kepala 1-lima. Nomor kepala yang sama dalam grup dari berkumpul pada suatu kelompok yang disebut kelompok pakar. Dalam pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw masih ada 3 karakteristik yaitu: a. Kelompok mini , b. Belajar beserta, serta c. Pengalaman belajar. Esensi kooperatif learning adalah tanggung jawab individu sekaligus tanggung jawab grup, sebagai akibatnya dalam diri anak didik t

MODEL MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF DAN CARA PENERAPANNYA TERBARU

Image
Pembelajaran inovatif adalah pembelajaranyang lebih bersifat student centered. Artinya, pembelajaran yg lebihmemberikan peluang pada siswa untuk mengkonstruksi pengetahuan secara mandiri(self directed) dan dimediasi oleh teman sebaya (peer mediated instruction).pembelajaran inovatif mendasarkan diri pada kerangka berpikir konstruktivistik. Pembelajaran inovatif umumnya berlandaskanparadigma konstruktivistik membantu anak didik buat menginternalisasi, membentukkembali, atau mentransformasi liputan baru. Transformasi terjadi melalui kreasi pemahamanbaru (Gardner, 1991) yg adalah output berdasarkan keluarnya struktur kognitifbaru. Pemahaman yang mendalam terjadi ketika hadirnya berita baru yangmendorong munculnya atau menaikkan struktur kognitif yg memungkinkan parasiswa memikirkan kembali inspirasi-wangsit mereka sebelumnya. Dalam seting kelaskonstruktivistik, para murid bertanggung jawab terhadap belajarannya, menjadipemikir yg otonom, mengembangkan konsep terintegrasi, mengembangkanpe