Posts

Showing posts matching the search for Beda Intrusi Magma Dan Ekstrusi Magma

Perbedaan Intrusi dan Ekstrusi Magma

Image
Istilah "Intrusi" seringkali muncul dalam pelajaran geologi atau geografi, bukan?. Intrusi pada geologi adalah adalah lapisan batuan beku yg sudah dingin dan mengkristal pada bawah permukaan bumi. Intrusi terbentuk waktu batuan yg terletak pada kerak bumi atau mantel meleleh menjadi magma balik . Magma ini memiliki kerapatan yg lebih kecil dibanding batuan di sekitarnya sehingga dia akan mengalir naik diantaran selah-selah batuan yang nir meleleh serta perlahan-lahan mendingin. Sebagai hasil menurut proses pembekuan lambat ini, magma membeku menjadi kristal yg relatif besar dan dapat ditinjau menggunakan mata telanjang. Magma yg mencapai bagian atas bumi serta membeku di luar akan membangun batuan vulkanik atau ekstrusi. Ekstrusi magma sangat cepat lantaran pengaruh udara sang sebab itu kristal yang terbentuk cenderung mini atau halus dan sulit buat ditinjau menggunakan mata telanjang atau bahkan bersifat amorf (kaca) tanpa struktur kristal. Intrusi tidak sama jua menggunak

Sebaran Batuan Kerak Bumi

Image
Satu tahun ke belakang kita heboh menggunakan demam batu akik, serta semua orang jadi "gila" batu akik sampai kolang-kaling pun mampu dipercaya batu akik karena tembus apabila disenter. Lantas batu akik itu jenis batu apa sih?. Nah asal mula batuan ini sebenarnya terdapat di bawah kerak bumi kita. Kerak bumi adalah bagian teratas berdasarkan struktur vertikal bumi dengan material penyusun berwujud padat. Kerak bumi diklaim jua lithosfer yang mengapung di atas astenosfer. Bagian paling atas kerak bumi bekerjasama eksklusif dengan atmosfer dan hidrosfer, sedangkan bagian paling bawah (dalam) berbatasan menggunakan lapisan mantel paling atas. Kerak bumi pada bawah dasar laut atau lautan lebih tipis dibandingkan menggunakan kerak bumi di bawah daratan (benua). Selain itu, umur kerak bumi pada bawah dasar lautan lebih belia berdasarkan umur kerak bumi di bawah daratan. Hal ini karena, kerak bumi pada bawah dasar samudera selalu ditimbun oleh material-material baru. Menurut para g