2 Cara Mudah Menentukan Penyelesaian Pertidaksamaan Kuadrat Terbaru

Pertidaksamaan x2 + 3x + 1 < 0, 2x2 + 4x – 5 ≥ 0, atau x2– 5x + 4 > 0 adalah model-contoh pertidaksamaan kuadrat. Secara generik, pertidaksamaan kuadrat merupakan pertidaksamaan satu variabel berderajat 2, dengan bentuk umum sebagai berikut.
■ax2 + bx + c < 0
■ax2 + bx + c ≤ 0
■ax2 + bx + c > 0
■ax2 + bx + c ≥ 0
Dengan a, b, c sapta real serta a ≠ 0.

Pertidaksamaan kuadrat bisa diselesaikan menggunakan beberapa cara, pada antaranya merupakan sebagai berikut.
Nah, dalam kesempatan kali ini kita akan belajar mengenai cara memilih himpunan penyelesaian berdasarkan suatu pertidaksamaan kuadrat menggunakan 2 metode pada atas, yaitu sketsa grafik fungsi kuadrat serta garis sapta. Untuk itu, silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut in. Selamat belajar dan semoga mampu paham.

Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat menggunakan Grafik Fungsi Kuadrat
Sebuah fungsi kuadrat ditentukan menggunakan rumus f(x) = −x2 + 4x – tiga. Grafik fungsi itu berbentuk parabola menggunakan persamaan y = −x2 + 4x – tiga misalnya yg terlihat pada gambar pada bawah ini.
Pada gambar tersebut tampak bahwa grafik f(x) berada di atas sumbu-X dalam interval 1 < x < tiga serta berada pada bawah sumbu-X pada interval x < 1 atau x > 3, sedangkan grafik tepat memotong sumbu-X dalam x = 1 atau x = tiga. Dengan demikian, kita dapatkan penyelesaian pertidaksamaan-pertidaksamaan berikut.
■Himpunan penyelesaian pertidaksamaan −x2 + 4x – 3 < 0 merupakan:
x x < 1 atau x > 3, x ∈ R.
■Himpunan penyelesaian pertidaksamaan −x2 + 4x – 3 ≤ 0 adalah:
x x ≤ 1 atau x ≥ 3, x ∈ R.
■Himpunan penyelesaian pertidaksamaan −x2 + 4x – 3 > 0 merupakan:
x 1 < x < 3, x ∈ R.
■Himpunan penyelesaian pertidaksamaan −x2 + 4x – 3 ≥ 0 adalah:
x 1 ≤ x ≤ tiga, x ∈ R.

Dalam garis sapta, himpunan penyelesaian di atas secara berturut-turut bisa digambarkan sebagai berikut.
Secara umum, dapat dikatakan sebagai berikut.
1)
Penyelesaian pertidaksamaan ax2 + bx + c > 0 merupakan interval x, dengan bagian grafik y = ax2 + bx + c berada pada atas sumbu-X
2)
Penyelesaian pertidaksamaan ax2 + bx + c < 0 adalah interval x, dengan bagian grafik y = ax2 + bx + c berada pada bawah sumbu-X

Untuk menyelesaikan suatu pertidaksamaan kuadrat menggunakan menggunakan cara grafik fungsi kuadrat, langkah-langkahnya merupakan menjadi berikut.
1. Gambarlah sketsa grafik fungsi kuadrat f(x) = ax2 + bx + c. Kemudian tentukan perpotongannya dengan sumbu-X (jika ada).
2. Berdasarkan grafik yang diperoleh dalam langkah 1, tentukan interval yg memenuhi pertidaksamaan kuadrat tersebut.

Contoh Soal:

Tentukanlah himpunan penyelesaian pertidaksamaan-pertidaksamaan berikut menggunakan sketsa grafik fungsi kuadrat.
a. X2 + x – dua ≤ 0
b. –x2 + x – 1 > 0
Jawab:
a. Sketsa grafik fungsi kuadrat menggunakan rumus f(x) = x2 + x – 2 ≤ 0 bisa ditunjukkan seperti dalam gambar di bawah ini.
Perpotongan grafik f(x) dengan sumbu-X merupakan menjadi berikut.
⇒ x2 + x – dua = 0
⇒ (x – 1)(x + 2) = 0
⇒ x = 1 atau x = −2
Jadi, perpotongan menggunakan sumbu-X terletak pada x = 1 atau x = −dua. Oleh karena itu, menurut grafik tadi, himpunan penyelesaian berdasarkan pertidaksamaan x2 + x – dua ≤ 0 merupakan x  −2 ≤ x ≤ 1, x ∈ R.

b. Sketsa grafik fungsi kuadrat f(x) = –x2 + x – 1 > 0 diperlihatkan pada gambar di bawah ini.
Perpotongan grafik f(x) dengan sumbu-X merupakan menjadi berikut.
⇒–x2 + x – 1 = 0
⇒ x2– x + 1 = 0
⇒ (x – 1)2 = 0
⇒ x = 1
Jadi, grafik menyinggung sumbu-X di (1, 0). Dengan demikian, menurut sketsa grafik fungsi kuadrat tadi, himpunan penyelesaian berdasarkan pertidaksamaan –x2 + x – 1 > 0 adalah himpunan kosong serta ditulis ∅.

Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat dengan Garis bilangan
Misalnya kita akan merampungkan pertidaksamaan –x2 + 4x – 3 ≥ 0. Langkah-langkah yg dilakukan adalah menjadi berikut.
■Tentukan produsen nol pada ruas kiri pertidaksamaan (jika ada).
⇒–x2 + 4x – tiga = 0
⇒ (−x + 3)(x – 1) = 0
⇒ x = tiga atau x = 1
■Lukislah nilai-nilai penghasil nol di atas pada sebuah garis bilangan, misalnya tampak pada gambar berikut adalah.
■Ujilah galat satu titik anggota interval, contohnya x = 0 (dipilih yang paling mudah dioperasikan) yaitu menjadi berikut.
⇒ f(x) = –x2 + 4x – 3
⇒ f(0) = –(0)dua + 4(0) – 3 = 0
⇒ f(0) = – 3
Jadi, buat x = 0, diperoleh penyelesaian negatif yaitu – tiga. Kemudian berilah tanda negatif pada garis bilangan. Berilah tanda wilayah interval yg lain dengan catatan setiap melompati pembuat nol pertanda berganti misalnya yang diperlihatkan pada gambar berikut.
■Tentukan interval yang sesuai dengan daerah yang diminta. Karena daerah yang diminta positif (≥ 0) maka himpunan penyelesaiannya dari pertidaksamaan –x2 + 4x – 3 ≥ 0 adalah x 1 ≤ x ≤ tiga, x ∈ R. Sketsanya tampak pada garis bilangan di bawah ini.

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Mencari Keliling dan Luas Gabungan Dari Persegi Panjang dan Setengah Lingkaran Terbaru