Konsep Soal Perbandingan Umum Terbaru


Soal perbandingan adalah salah satu soal yang seringkali dipusingkan sang murid-anak didik, terutama yang masih SD.
Disini aku akan mencoba memberikan konsep dasar mengenai perbandingan yang generik.
Ok, rumusnya adalah seperti ini :

Poin penting sebelum menuntaskan soal dengan model perbandingan ini adalah :
  • Mencari faktor yg diketahui lebih dulu
  • Kemudian tentukan apa yg ditanyakan atau dicari.
Untuk lebih lengkapnya, coba deh salah satu contoh soal pada bawah ini.

Contoh soal :

1. Perbandingan kelereng A serta B adalah tiga : 4. Apabila jumlah kelereng A merupakan 21 buah, berapa :
a. Jumlah kelereng B?
b. Total kelereng mereka berdua?
Jawab :

Langkah pertama, kita tentukan dulu yg diketahui.

  • Ternyata yg diketahui dalam soal merupakan jumlah kelereng A yaitu sebanyak 21 buah, 
  • Ini pula berarti bahwa perbandingan yang diketahui adalah perbandingan A yaitu tiga.
  • Perbandingan yang dicari adalah perbandingan B, yaitu 4.
Ingat, jumlah yg diketahui merupakan A, maka perbandingan yang diketahui jua adalah perbandingan A.

Sekarang mari kita kerjakan soalnya :

a.

Jadi jumlah kelereng A merupakan 28 butir.

b. Jumlah kelereng keduanya adalah 
= kelereng A + kelereng B
= 21 + 28
= 49 buah.

Bagaimana, gampang sekali bukan??

Model soal diatas juga sanggup diselesaikan dengan alternatif serta sanggup sebagai alternatif menarik bagi kita dalam menyelesaikan soal seperti ini.
Ok, kita coba kerjakan.

Soal :

2. Perbandingan kelereng A dan B merupakan 3 : 4. Apabila jumlah kelereng A 21 butir, berapakah :
  • jumlah kelereng B?
  • Jumlah kelereng mereka berdua?

Cara yang akan kita pakai sebut saja menggunakan cara "n".

Mengapa?
Nanti akan dijelaskan maksudnya.

Diketahui perbandingan menurut kelereng A dan B adalah tiga : 4
Maksudnya :
  • Perbandingan A merupakan tiga, berarti jumlah kelereng sebenarnya berdasarkan A = 3n
  • Perbandingan B adalah 4, berarti jumlah kelereng sebenarnya berdasarkan B = 4n
Inilah yg dimaksud menggunakan cara "n", pribadi menambahkan "n" disetiap akhir perbandingan buat menemukan jumlah sesungguhnya.

Diketahui jua, bahwa jumlah kelereng A = 21.

Jumlah kelereng A = 21
  • ingat bahwa jumlah kelereng A jua sama dengan 3n
3n = 21
  • bagi 21 menggunakan tiga buat mendapatkan n
n = 21 : 3

n = 7.


Mencari jumlah kelereng B.

Jumlah kelereng B = 4n
  • ganti n menggunakan 7
Jumlah kelereng B = 4n

Jumlah kelereng B = 4 × n

Jumlah kelereng B = 4 × 7

Jumlah kelereng B = 28 buah.


Mencari jumlah kelereng mereka berdua.

Jumlah total = jumlah A + jumlah B

Jumlah total = 21 + 28

Jumlah total = 49 buah.

Hasilnya sama kan dengan cara pertama?


Baca pula :

Popular posts from this blog

Pembagian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Terbaru

Image
Pembagian Persebaran Flora serta Fauna di Indonesia - Di semua bagian bumi ini beredar banyak sekali jenis flora serta fauna. Keberagaman jenis flora dan fauna ini tersebar diseluruh daerah didunia secara tidak merata. Tetapi persebaran tanaman serta fauna tersebut ditentukan oleh beberapa faktor yang terkait. Faktor umum dalam penyebaran flora serta fauna tadi meliputi faktor syarat tempat flora dan hewan ini tumbuh dan syarat lingkungan kurang lebih loka persebaran flora dan hewan tadi. Faktor ini tergolong kedalam faktor fisik pada pembagian flora dan fauna. Jaman dahulu sebagian bumi hanya diselimuti oleh es dan batas permukaan bahari masih dalam keadaan rendah yaitu pada jaman es, jaman glasial juga jaman pleistosen. Hal tersebut menciptakan beberapa fauna dapat menggunakan mudah bermigrasi berdasarkan satu tempat ketempat lain karena daratan bumi masih bergabung satu sama lain. Setelah jaman silih berganti terjadilah perubahan iklim yang ekstrim membuat sebagian es yang masih a...
Read more

ADZAN IQOMAH DAN DOA SESUDAH ADZAN TERBARU

Image
Lafadzadzan dan iqomah merupakan bacaan yg wajib diketahui. Sebelum kita sholatpasti kita melafalkannya sebagai pertanda bahwa waktu sholat sudah tiba. Begitupunmembaca do'a setelah adzan adalah suatu hal yang baik serta usahakanjangan pernah ditinggal buat dilafalkan supaya pahala kita terus bertambah dankita menerima faedah lain menurut do'a itu. Apabila kita mau membaca do'a setelahadzan secara rutin, akbar kemungkinan nanti akhlak kita akan terbawa menjadiakhlak yg baik menggunakan sendirinya. Berikut ini bacaan adzan, iqomah serta do'a sehabis adzan BacaanAdzan Berikutbacaan lafadz adzan pada bahasa Arab Bacaan lafadz adzan versi latin (Tulisan indonesia) AllahuAkbar Allahu Akbar. (2X) Asyhaduallaa illahaillallah. (2X) Asyhaduanna Muhammadar rasuulullah. (2X) Hayyaalassolaah (2X) Hayyaalalfalaah. (2X) AllahuAkbar Allahu Akbar (1x) Laailahaillallah (1x) Artinya: AllahMaha Besar, Allah Maha Besar. Akumenyaksikan bahwa tiada Tuhan selain Allah. Akumenyaksikan bahwa n...
Read more

Jenisjenis Mantra Dalam Bahasa Sunda beserta Contohnya

Image
Sastra Sunda Lama Mantra A. Pengertian Mantra  1. Mantra berarti jampi-jampi yg menurut kepercayaan Hindu; perkataan yg diucapkan yang mengandung kekuatan mistik, contohnya niat jahat orang, jua dipakai buat mengguna-gunai wanita. (Menurut Badudu-Zain (1994: 862). 2. Mantra termasuk bentuk puisi bebas yg mengandung kekuatan gaib, digunakannya tidak sembarangan. 3. Mantra umumnya diucapkan menggunakan cara dihafal. Maksudnya supaya bisa memakai kekuatan mistik buat mencapai satu tujuan. B. Ciri-karakteristik Mantra  1. Dari banyak sekali teks mantra yang dapat dikumpulkan, kita dapat menerangkan sebutan atau nama kuasa imajiner, pada antaranya: Pohaci, Sanghyang Asri, Batara, Batari, Sang Encang-encang, Ratu Pangeran Hantarum, Sri Tunggal Sampurna, Malaikat Incer Putih, Raden Anggal Keling, Pangeran Angga Waruling, Sang Mutiara Putih, Sang Ratu Mangangluh, Si Kabayan, Lurah Dalem Tungga, Sangkuriang, Guriang. 2. Pada teks masih ada kalimat atau frasa yang menyatakan Si Pengucap mantra ...
Read more