Posts

Showing posts matching the search for Daerah Konvergensi Antar Tropik (dkat)

Apa itu Daerah Konvergensi Antar Tropik DKAT

Image
Jika kalian memeriksa mengenai materi iklim dan cuaca pastinya akan menemukan istilah Daerah Konvergensi Antar Tropik (DKAT) atau pada bahasa inggris Inter Tropical Convergence Zone (ITCZ). DKAT merupakan kata pada meteorologi serta kilmatologi yang memberitahuakn daerah di bumi yg termasuk ke pada sentra daerah bertekanan rendah atau doldrums . Daerah ini berada pada kisaran lintang 20 LU- 20 LS serta Indonesia temasuk pada daerah tadi. Pada wilayah ini pemanasan surya yang berlangsung sepanjang tahun mengakibatkan terjadinya arus panas konveksi yang lalu sebagai wilayah sentra awan hujan. Arus konveksi tersebut terbentuk dampak bertemunya 2 massa angin yaitu angin passat timur laut dengan angin passat tenggara. DKAT merupakan keliru satu kunci dalam sistem sirkulasi iklim secara dunia. Jumlah homogen-homogen hari hujan di DKAT bisa mencapai 200 hari pada setahun sebagai akibatnya daerah ini adalah wilayah paling basah pada bumi misalnya Indonesia kita tercinta. DKAT secara generik

Angin Siklon Tropis

Image
Apakah kalian tahun mengenai fenomena Topan Haiyan yang melanda Filipina di penghujung tahun 2018?. Topan Haiyan adalah keliru satu jenis angin siklon tropis yg terjadi di atmosfer. Mengapa di Indonesia nir pernah terjadi badai siklon besar seperti itu? Angin adalah fenomena bergeraknya udara dari wilayah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah. Suhu atmosfer bumi senantiasa mengalami kenaikan dampak pemanasan global dan akibatnya akan berpengaruh dalam suhu udara di atas permukaan air bahari. Siklon tropis dapat terbentuk pada kondisi sebagai berikut: Baca pula: Dampak positif negatif pariwisata 6 ilmuwan geografi populer sepanjang masa 1. Suhu permukaan air bahari relatif panas diatas 26 derajat Celcius serta kelembaban udara pada lapisan bawah relatif tinggi. Kondisi ini mengakibatkan aliran udara menyebar naik serta sebagai lebih panas daripada suhu atmosfer lingkungan. 2. Pada wilayah yang berlokasi di luar daerah DKAT (Daerah Konvergensi Antar Tropik) sekitra lima derajat

Karakteristik Iklim Indonesia

Image
Iklim merupakan keadaan rata-homogen cuaca pada saat yg usang dan saat yang singkat. Bagaimanakah pola iklim pada Indonesia? Iklim pada Indonesia ditentukan oleh beberapa faktor antara lain: Baca pula: Pengertian konsep jarak mutlak serta nisbi Penjelasan konsep aglomerasi 1. Perairan laut Indonesia merupakan daerah kepulauan yang memiliki bahari yg luas sebagai akibatnya menyebabkan terbentuknya pola iklim laut  2. Topografi Wilayah Indonesia mempunyai ketinggian yg bervariasi mulai menurut dataran rendah, dataran tinggi dan pegunungan yg memiliki suhu udara yg tidak sinkron sebagai akibatnya membangun iklim vertikal dari dataran rendah ke atas yaitu iklim panas, sedang, sejuk dan dingin. 3. Letak astronomis Secara astronomis Indonesia berada antara 6 LU - 11 LS dan 95 BT - 141 BT, yang merupakan lintang rendah serta bersifat iklim tropis. 4. Letak geografis Secara geografis Indonesia berada diantara benua Asia dan Australia sehingga sebagai perlintasan arah angin yang berganti arah

Sel Hadley Sel Ferrel dan Sel Kutub

Image
Sirkulasi atmosfer adalah fenomena yang terjadi di atmosfer. Fenomena tadi tak jarang berhubungan dengan kondisi angin dan perubahan cuaca. Sirkulasi/pola gerakan angin di atmosfer merupakan suatu sistem yang rumit serta seringkali sukar diprediksi. Bumi adalah benda yang berotasi, rotasi bumi menyebabkan adanya imbas corriolis (pengaruh pembelokan angin). Lantaran gaya corriolis tadi di bumi ini masih ada tiga macam sel peredaran di atmosfer yaitu Sel Hadley, Sel Ferrel serta Sel Kutub. Baca juga: Sistem kristal mineral Sel Hadley adalah pola gerakan udara yg naik di khatulistiwa dan turun di lebih kurang daerah subtropis, akibatnya timbul angin passat pada bagian atas wilayah tropis. Sel Ferrel adalah pola gerakan udara yg dari menurut daerah lebih kurang lintang 30 menuju wilayah kutub (lintang 60) . Sel Kutub merupakan pola gerakan udara berdasarkan kutub menuju wilayah lintang 60. Di daerah equator, pertemuan dua aliran Hadley menghasilkan wilayah konvergensi antar tropik (DKAT

Pola Curah Hujan Di Indonesia

Image
Pola curah hujan pada setiap wilayah pada Indonesia sangat bervariasi dikarenakan berbagai faktor misalnya letak geografis, topografi, dan lainnya. Jadi di Indonesia nir ada batas yang jelas antara animo penghujan dan ekspresi dominan kemarau, ini dikarenakan Indonesia terletak di Daerah Konvergensi Antar Tropik . Baca pula: Contoh soal studi masalah geografi pada UN Jadi jika kalian lihat di warta kadangkala dalam bulan yg sama di Jakarta banjir akan namun pada Kupang dilanda kekeringan. Hal lainnya merupakan jangan jangan beranggapan bahwa waktu telah masuk ekspresi dominan hujan, maka semua daerah pada Indonesia akan hujan. Berikut adalah pola konvoi curah hujan yang terdapat pada Indonesia.  Baca pula: Sumber daya alam terbarukan serta tidak terbarukan Wilayah formal dan fungsional Macam tanda-tanda optik pada atmosfer 1. Pantai sebelah barat setiap pulau memperoleh curah hujan lebih besar dibandingkan pantai bagian timur. 2. Jumlah curah hujan di Indonesia bagian barat lebih bes