Posts

Showing posts matching the search for Rumus Proyeksi Penduduk

Rumus Proyeksi Penduduk

Image
Jumlah penduduk dalam suatu wilayah atau negara pasti berubah seiring berjalannya waktu. Pertumbuhan penduduk ditentukan oleh beberapa faktor seperti kelahiran, kematian serta migrasi. Untuk meramalkan jumlah penduduk di masa yang akan tiba maka dibuatlah rumus proyeksi penduduk. Baca jua: Ciri daerah sub urban fringe Proyeksi penduduk merupakan perhitungan jumlah penduduk pada masa yang akan datang dari asumsi perkembangan kelahiran, kematian dan migrasi. Di Indonesia data penduduk yg digunakan dan dipercaya buat keperluan proyeksi berasal dari sensus penduduk yg diselenggarakan pada tahun yg berakhir "0" serta survey antar sensus yang berakhir "5". Proyeksi ini dipakai untuk kepentingan pembangunan seperti perencanaan jangka pendek, menengah serta panjang. Perencanaan pembangunan tadi dapat berupa fasilitas pendidikan, kesehatan, perumahan, lapangan kerja dan lainnya. Baca jua: Promo intensif SBMTPN Quipper video serta kode diskonnya  Memahami arti pendekatan ke

Metode Proyeksi Penduduk Berdasarkan Jumlah Rumah

Image
Jika engkau sudah belajar materi bab dinamika penduduk tentu kamu telah mengusut rumus proyeksi penduduk. Selain menggunakan rumus matematika geometri, proyeksi penduduk jua bisa dilakukan dengan metode lain yaitu menggunakan menggunakan jumlah rumah. Metode proyeksi ini masuk dalam kategori proyeksi penduduk berdasarkan lokasi lantaran proyeksi langsung terkait menggunakan potensi (daya tarik) lokasi yang diproyeksikan. Untuk suatu wilayah perkotaan atau pinggiran kota yang sudah terbangun atau sebagian akbar sudah terbangun, proyeksi penduduk nir perlu terikat pada pertumbuhan demografis/ pertumbuhan masa kemudian tetapi terkadang lebih tepat dikaitkan dengan kapasitas huma maupun proyeksi jumlah tempat tinggal yang akan tersedia pada lokasi tadi pada masa yg akan tiba. Perkembangan jumlah penduduk pada perkotaan/pinggiran kota acapkali ditentukan oleh kegiatan para pengembang perumahan (real estate developer) .  //www.algemeiner.com/wp-content/ uploads/2011/06/Settlement.jpg Pada

Rumus Menghitung Angka Migrasi Penduduk

Image
Migrasi secara geografis bisa diartikan menjadi perpindahan penduduk antar daerah. Proses perpindahan penduduk bisa terjadi dalam satu batas administrasi atau keluar batas administrasi. Pada hakikatnya migrasi penduduk adalah cermin dari perbedaan pertumbuhan ekonomi dan ketidakmerataan fasilitas pembangunan antara satu wilayah dengan daerah lain. Penduduk yg berada di wilayah yg pertumbuhan ekonominya rendah cenderung akan berpindah menuju wilayah yang mempunyai taraf pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Berikut ini beberapa jenis migrasi penduduk : 1. Komuter, yaitu perpindahan penduduk bolak-pulang pada satu hari lantaran suatu kepentingan. Contohnya penduduk Bekasi pagi hari bernagkat kerja ke Jakarta lalu sore harinya kembali ke daerah asal. 2. Urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk berdasarkan desa ke kota. 3. Ruraliasasi, yaitu perpindahan penduduk berdasarkan kota ke desa. 4. Transmigrasi, yaitu perpindahan penduduk menurut daerah yg padat penduduk ke daerah yang sporadis penduduk

Rumus Proyeksi Migrasi Penduduk Masa Lalu

Image
Sudah sebagai hal generik bahwa pertambahan jumlah penduduk nir hanya disebabkan sang pertambahan alamiah (kelahiran dan kematian) tetapi pula ditimbulkan oleh pertambahan dampak imbas migrasi (penduduk masuk dan keluar). Pertambahan penduduk pendatang banyak terjadi di kota besar misalnya Jakarta, Bekasi, Makassar, Bandung dan Surabaya. Ada penduduk yg pindah secara permanen tetapi ada juga yg hanya pindah ad interim (komuter) lantaran alasan eksklusif contohnya kerja atau kuliah. Kedua golongan penduduk yg demikian bisa dikatakan sebagai penduduk yg mobile atau berkecimpung. Golongan pertama adalah pergerakan menggunakan frekuensi rendah sedangkan golongan kedua merupakan konvoi menggunakan frekuensi tinggi. Secara aturan, penduduk yg berpindah tempat harusnya tercatat atau terdaftar baik pada loka tinggal yg baru juga pada tempat tinggal yg usang. Tidak demikian halnya menggunakan penduduk yg pindah sementara, namun secara administrasi tidak pindah loka tinggalnya. Karena nir terca

Contoh Soal Ulangan Geografi PG dan Essay Bab Dinamika Penduduk

Image
Dinamika penduduk merupakan materi yg diajarkan di kelas XI. Dalam materi ini masih ada kombinasi antara pemahaman teori dan rumus hitungan demografi. Berikut ini contoh soal ulangan geografi bab kependudukan. Kombinasi PG dan Essay. 1. Teori yang menyebutkan bahwa jumlah penduduk bertambah menurut deret ukur ad interim jumlah sumber daya bertambah berdasarkan deret hitung dikemukakan oleh .... a. Gossen b. Adam Smith c. Bintarto d. Debenham e. Malthus 2. Sensus penduduk di Indonesia dilakukan setiap .... a. 10 tahun b. 5 tahun c. 4 tahun d. 20 tahun e. 15 tahun 3. Pertumbuhan penduduk alami dipengaruhi sang .... a. Kelahiran dan emigrasi b. Kelahiran dan kematian c. Kematian serta imigrasi d. Kelahiran dan imigrasi e. Transmigrasi 4. Setiap hari Pak Jono bangun pagi hari serta berangkat berdasarkan Bogor ke Jakarta buat kerja jam lima pagi. Selepas kerja jam 6 sore beliau pulang ke tempat tinggal . Jenis pergerakan yang Pak Jono lakukan dinamakan .... a. Transmigrasi b. Emigrasi c.

Menghitung Sex Ratio dan Dependency Ratio

Image
Bagi kamu yang sudah masuk kelas XI Sosial tentu kini ini sudah masuk materi kependudukan dalam bab Antroposfer. Di pada bab ini kamu akan menilik seputar perhitungan-perhitungan dasar mengenai kependudukan. Sebelumnya mungkin engkau sudah mengenal apa itu komposisi penduduk hayati?. Komposisi penduduk biologi merupakan pengelompokan penduduk dari umur dan jenis kelamin. Untuk apa kita mengelompokkan penduduk secara bilogis tersebut? Salah satunya adalah untuk menghitung angka sex ratio dan dependency ratio. Baca pula: Dampak positif negatif pariwisata Cara menjawab soal konsep geografi di UN Faktor-faktor kepadatan penduduk wilayah Menghitung proyeksi penduduk masa depan Sumber-asal pencemaran air itu apa? Faktor penentuan lokasi industri Faktor penghambat radiasi matahari pada bagian atas bumi Menghitung angka kelahiran serta kematian Sex ratio adalah angka yang menampakan perbandingan antara penduduk pria dengan penduduk perempuan dalam suatu wilayah/negara. Sedangkan dependency r

Soal Essay USBN Geografi Kode A dan Jawabannya

Halo teman-teman sekalian, kali ini aku akan coba bahas mengenai soal USBN Geografi serta kunci jawabannya. Soal essay di USBN terdiri atas 5 soal dengan variasi taraf kesulitan yg cukup lumayan. Soal essay USBN Geografi ini adalah versi Propinsi Jawa Barat tahun 2018. 1. Jelaskan dua ciri batuan beku dalam! Kunci Jawaban: Batuan beku pada atau plutonik merupakan batuan beku yang terbentuk jauh di pada permukaan bumi. Batuan beku dalam mendingin secara lambat jadi karakteristik yg nampak adalah: 1. Umumnya berwarna gelap 2. Kristal-kristal batuan terlihat jelas (akbar) 3. Jarang ditemukan lubang-lubang gas (pori) 2. Jelaskan proyeksi azimuthal pada pembuatan peta! Kunci Jawaban: Proyeksi azimuthal merupakan proyeksi peta yg menggunakan bidang datar sebagai bidang proyeksinya. Proyeksi ini paling baik buat memetakan daerah kutub. 3. Tabel curah hujan: (saya modif datanya karena pada soal salah ) Januari = 123 mm Februari = 150 mm Maret = 130 mm April = 55 Mei = 89 Juni = 77 Juli = 22 A

FaktorFaktor Terjadinya Urbanisasi

Image
Urbanisasi adalah suatu kenyataan yang generik terjadi pada banyak sekali negara dunia. Urbanisasi sebenarnya menyangkut proses menjadi daerah perkotaan, migrasi masuk kota, berubah profesi menurut bertani ke yg lain dan jua menyangkut perubahan dalam pola konduite manusia. Pemukiman kota cenderung tumbuh terus baik pada hal luas maupun jumlahnya dan mengakibatkan proporsi penduduk global lebih banyak di kota baik kota mini maupun kota akbar.  Baca pula: Perhitungan sudut bearing dan azimuth Rumus iklim Schmidt Ferguson Perbedaan lokasi absolut serta nisbi Genesa batu basal, ciri dan bentuknya Menghitung proyeksi penduduk geometrik Mengapa urbanisasi bisa terjadi?, masih ada delapan faktor yg mendasari terjadinya konvoi penduduk tersebut. Charles Whynne-Hammond dalam bukunya Elements of Human Geography (1979) mengurutkannya menjadi berikut: 1. Kemajuan pada bidang pertanian Adanya mekanisasi di bidang pertanian mendorong 2 hal: Pertama, tersedotnya sebagian energi kerja agraris ke k

Klasifikasi Iklim Schmidt Ferguson

Image
Pada postingan kali ini akan dijelaskan tentang pembagian terstruktur mengenai iklim berdasarkan Schmidt Ferguson. Schmidt Ferguson mengkasifikasikan iklim dari ukuran bulan basah, bulan lembab serta bulan kering. Kriteria tersebut mengacu dalam jumlah curah hujan yg diterima setiap wilayah. Baca juga :  Perbedaan sirkum pasifik dan mediterania  Letak strategis Indonesia serta pengaruhnya  5 potensi fisik wilayah Indonesia Pengertian asal daya alam terestrial Faktor perubahan iklim dan dampaknya Klasifikasi iklim Oldeman Klasifikasi iklim Schmidt Ferguson dikembangkan dalam tahun 1950. Schmidt merupakan  pengajar besar dan pejabat Direktur Lembaga Meteorologi serta Geofisika di Jakarta, sedangkan Ferguson adalah seseorang guru akbar pengelolaan hutan Fakultas Pertanian Universitas Indonesia pada saat itu. Mereka berdua membuat pembagian terstruktur mengenai iklim ini menggunakan alasan sistem klasifikasi yang sudah dikenal seperti Koppen, Thornwaite. SistemThornwaite kurang sesuai men

Syarat Terbentuknya Delta

Image
Delta adalah sebuah bentukkan alam di muara sungai yg dihasilkan sang akumulasi endapan yg dibawa sang erosi sungai. Erosi sungai terjadi mulai berdasarkan daerah hulu hingga hilir. Di daerah hulu kecepatan genre nisbi lebih tinggi sebagai akibatnya daya kikis/erosi sungai lebih akbar dibanding di bagian hilir. Tanah, batu, kerikil serta zat lain yang terangkut oleh erosi sungai serta mengendap dinamakan sedimen. Baca pula: Peta ring of fire Indonesia Dampak positif negatif pariwisata Fenomena masswasting, sebab dan dampaknya Menghitung proyeksi penduduk aritmatik Sedimen-sedimen tadi lalu berkecimpung dalam aliran sungai menjadi sedimen tersuspensi (suspenden sediment). Sedimen tersebut merupakanmuatan dasar (bed load)  yang bergeser atau menggelinding di sepanjang dasar sungai. Selain itu dikenal jua kata saltation atau loncatan partikel yg melenting pada dasar permukaan sungai.  Partikel-partikel yg terbawa oleh erosi tadi lalu akan mengendap pada muara, pantai atau bahkan danau.

Teori Basis Ekspor Export Base Theory

Image
Salah satu teori pengembangan daerah adalah Teori Basi Ekspor. Teori ini merupakan contoh pendapatan yang paling sederhana. Teori ini menyederhanakan suatu sistem regional sebagai 2 bagian yakni daerah yg bersangkutan dan wilayah yg lainnya. Penduduk di pada satu daerah disebut menjadi suatu sistem sosial ekonomi. Sebagai suatu sistem, seluruh penduduk melakukan perdagangan lintas daerah. Faktor penentu pertumbuhan ekonomi dikaitkan langsung dengan permintaan barang dari daerah lain pada luar batas wilayah ekonomi regional. Pertumbuhan industri yg menggunakan asal daya lokal seperti energi kerja dan material buat komoditas ekspor akan menaikkan kesempatan kerja serta pendapatan rakyat. Aktifitas pada perekonomian regional digolongkan dalam dua sektor kegiatan yakni aktifitas basis dan non basis. Kegiatan basis adalah kegiatan yang melakukan aktifitas yang berorientasi ekspor barang dan jasa ke luar batas ekonomi regional. Kegiatan non basis merupakan aktivitas yg menyediakan barang se